Share

Keputusan Laudrup

Penulis: Falisha Ashia
last update Terakhir Diperbarui: 2025-01-12 18:28:20
Lucas terkejut dengan apa yang dikatakan oleh Angeline. Sebelumnya wanita itu terlihat sangat senang ketika mengetahui jika dirinya menjadi pemilik sasana Brotherhood. Tapi sekarang? Dia menolaknya?

“Kenapa tiba-tiba saja kamu memintaku untuk melepaskan sasana Brotherhood? Ada masalah apa?” tanya Lucas dengan kening yang berkerut.

Angeline dengan mata yang menatap ke bantal yang ada di sebelahnya, berkata, “Tidak ada masalah apa-apa. Hanya saja, aku rasa lebih baik kamu melepaskannya.”

“Iya, melepaskan. Tapi karena apa? Tidak mungkin melepaskan begitu saja tanpa alasan, ‘kan?” tanya Lucas, bingung.

Angeline terdiam. Sangat sulit baginya untuk mengatakan jika dia cemburu jika Lucas masih menjadi pemilik sasana Brotherhood karena banyaknya wanita di tempat seperti itu.

“Kamu tidak mau menjelaskannya?” tanya Lucas.

Angeline duduk dan bersandar di kepala kasur. Dia menatap Lucas dalam-dalam.

“Di sana tempat yang buruk dan sangat berbahaya. Karena kamu adalah suamiku, meski pe
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Di Kamar Mandi Bersama Angeline

    Suara shower berpadu dengan aroma sabun lavender menguar ke indera penciuman Lucas. Dia setengah sadar, mencoba mengumpulkan sisa nyawa yang masih mengambang. Dia membuka matanya perlahan, mengerjap menyesuaikan diri dengan cahaya lembut yang masuk melalui tirai jendela kamar mereka.Lucas menarik napas panjang, menghempaskan tubuhnya ke sisi ranjang. Suara gemericik air dari dalam kamar mandi mengusik pikirannya, menyulut sesuatu yang tak mudah dia redam. Dia melirik pintu kamar mandi yang tertutup, seakan ada gravitasi yang menarik langkahnya mendekat."Arrrggg!" Lucas menjambak rambutnya kesal, entah karena apa.Dia bangkit perlahan, membiarkan selimut jatuh ke lantai. Matanya terpaku pada pintu kamar mandi, napasnya sedikit berat. Setiap langkah yang diambilnya membawa gejolak berbeda di dalam dadanya. Lucas berdiri tepat di depan pintu. Tangannya mengulur ke arah kenop, tetapi tidak langsung memutarnya. Ia memejamkan mata, mencoba menenangkan diri."Apa aku harus masuk?" tanyany

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-12
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Mengerikan!

    Tentu saja, mendengar jika sasana Brotherhood diserang, membuat Lucas begitu syok. Padahal baru saja semalam mereka sukses menyelenggarakan acara perdana di bawah kepemimpinan Lucas.“Iya benar. Ada Kapten Mirko di depan rumah. Dia datang membawa kabar ini,” terang Sabrina.Lucas bergegas menemui Mirko agar dapat informasi dengan lebih jelas.Angeline keluar dari kamar. Dia penasaran sekali dengan keributan yang terjadi.“Ada apa Sabrina?” tanya Angeline.“Sasana Brotherhood diserang oleh sekelompok orang,” terang Sabrina.“Apa?” Angeline syok mendengarnya.Meskipun semalam dia mengatakan kepada Lucas untuk melepaskan sasana Brotherhood, namun itu semata karena dia merasa cemburu dengan kehidupan di lingkaran sasana yang dikelilingi oleh banyak wanita.Angeline langsung memikirkan bagaimana perasaan Lucas sekarang ini. “Sekarang Lucas ada di mana?” tanya Angeline.“Dia ke depan rumah untuk menemui polisi, namanya kapten Mirko,” terang Sabrina.Angeline langsung bergegas menuju ke dep

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-13
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Menjadi Selimut Bagimu

    “Tolong aku!” ucap seorang wanita di dalam mobil.“Bu, Angeline?” Lucas terkejut saat membuka pintu mobil dan melihat Direktur Pemasaran di perusahaan tempatnya bekerja sedang terluka.Pada saat Lucas dalam perjalanan pulang ke rumah setelah lembur, dia melihat sebuah mobil mewah menabrak trotoar dan masuk ke dalam semak-semak pinggir danau.Tak disangka, ternyata orang di dalam mobil adalah Angeline Jordan, wanita cantik yang diidam-idamkan oleh banyak pria. Wajahnya berbentuk seperti berlian, berkulit putih, badan proporsional dan yang paling menonjol adalah bentuk dadanya yang 36 D.Lucas melihat ada benda yang menusuk ke dada Angeline. Dia tahu apa itu karena sering menemukan hal-hal semacam ini ketika masih menjadi Raja Mafia ibukota.“Tenang, Bu Angeline. Aku akan mengeluarkannya!” ucap Lucas.Dengan cekatan Lucas membuka kemeja Angeline. Kini wanita itu hanya mengenakan tanktop putih yang membuatnya terlihat begitu menggoda.Saat Lucas akan menurunkan tanktop dan bra, Angeline

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-29
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Lega

    Suara Angeline cukup keras. Lucas begitu khawatir ibunya akan bangun.Oleh karena itu, Lucas lebih memilih untuk mengenakan pakaiannya secara lengkap dibandingkan harus menjelaskan apa yang baru saja dia lakukan dan kemudian Lucas keluar kamar.Benar saja, kekhawatirannya menjadi nyata. Ibunya telah berdiri di depan pintu kamar.Apakah Ibu mendengarnya? Bagaimana jika dia tahu?“Ibu?” wajah Lucas tampak begitu cemas.Yang ditakutkan oleh Lucas adalah kesehatan ibunya jika mengetahui yang baru saja dia lakukan terhadap Angeline.Satu tahun yang lalu, Lucas mendapat kabar jika ibunya mengalami sakit keras.Oleh karena itu, dia memutuskan untuk melepaskan statusnya sebagai Raja Mafia Ibukota dengan seluruh kemewahan dan harta yang dimiliki demi merawat sang ibu.“Apa yang terjadi? Kenapa Angeline teriak-teriak? Kenapa kamu keringetan seperti ini? Apa yang baru saja kamu lakukan di dalam kamar Angeline?” tanya Rose, penuh curiga.Tanpa menunggu jawaban Lucas, Rose berjalan masuk ke dalam

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-29
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Hutang

    Wanita berwajah oval dengan alis mata tebal,, keluar dari mobil. Dia kemudian terkejut melihat pria yang ditabraknya masih berdiri dengan kokoh seperti tidak terjadi apa-apa.‘Apa yang aku tabrak? Apakah dia punya tulang besi?’Melihat kondisi yang terjadi, Lucas yang baik-baik saja dan mobil bagian depannya yang rusak, Magdalena tidak mau menjadi tersangka.“Hati-hati kalau menyebrang jalan. Apakah kamu buta? Tidak bisa melihat ada mobil yang sedang melaju?” omel balik Magdalena.“Kamu yang buta! Sudah jelas-jelas kamu berkendara dengan ugal-ugalan!” kata Lucas sambil menaikkan sebelah bibirnya.Magdalena menunjuk ke arah mobilnya yang hancur sambil berkata, “Lihat mobilku! Karena ulahmu, mobilku hancur. Untuk memperbaikinya setidaknya memerlukan 50 Juta. Cepat berikan uangnya kepadaku!”“Apa? 50 Juta?” Lucas terkejut mendengarnya.Jelas ini hanyalah akal-akalannya saja.“Ya, benar. Bahkan aku pikir itu akan lebih banyak lagi. Tapi, karena aku lihat kamu orang yang berasal dari kasta

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-30
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Giok Api Abadi

    Lucas menghela napas panjang. “Masih untung aku beritahu agar kalian tidak rugi. Jika tidak punya pengetahuan akan barang antik, jangan berlagak seperti ahli. Itu sangat memalukan.”Merasa terhina dengan apa yang dikatakan oleh Lucas, membuat John menggertakan giginya. Sepanjang hidupnya, dia tidak pernah direndahkan oleh seorang anak muda.“Kurang ajar! Berani sekali kamu berbicara seperti itu kepada kami!” geram John. “apa kamu tidak tahu siapa kami?”Lucas tidak terpengaruh dan ekspresi wajah yang datar dan tanpa takut itu, membuat John semakin meradang.Sambil menunjuk wajah Lucas, John berkata, “Kamu ini benar-benar kurang ajar, ya. Kamu bahkan tidak memiliki niat untuk meminta maaf.”“Asal kamu tahu, aku adalah Ketua Dewan Rakyat Kota Verdansk. Sangat mudah bagiku mengusirmu dan seluruh keluargamu dari kota ini. Aku juga dapat dengan mudah menggusur rumahmu tanpa uang ganti rugi!”Lucas tertawa mendapat ancaman seperti itu dari John.“Jadi kerjaan Ketua Dewan Rakyat itu hanya me

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-30
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Calon Suami

    Sontak saja, semua yang ada di sana terkejut mendengar Lucas adalah tamunya Angeline.Dengan raut wajah terkejut, Bella bertanya, “Apa? Dia temanmu? Kenapa kamu bisa berteman dengan orang rendahan?”“Kenapa? Dia adalah karyawan perusahaan kita. Secara langsung, dia membantu kita mendapatkan uang selama ini. Jadi, kenapa aku tidak boleh berteman dengannya?” kata Angeline.“Dia itu hanyalah karyawan kontrak. Tidak pantas anggota Keluarga Jordan berteman dengannya,” kata Bella sambil melirik tajam ke arah Lucas.Dengan dingin, Angeline berkata, “Dia bukan hanya sekedar teman.”Bella mengerutkan keningnya. “Jangan bilang kalau kalian berpacaran?”Angeline tidak menjawab pertanyaan itu. Dia menarik tangan Lucas dan membawanya masuk ke dalam rumah.Di dalam rumah, terlihat sudah ramai. Beberapa anggota Keluarga Jordan terlihat sedang berbincang-bincang satu dengan yang lainnya.Ketika Angeline dan Lucas masuk, semua menjadi sunyi. Fokus mereka tertuju kepada dua orang yang baru datang itu.

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-07
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Konsekuensi Buruk

    Seketika seisi ruangan menjadi hening. Namun beberapa saat kemudian, ruangan itu kembali meledak dengan gelak tawa. “Hahaha … konyol sekali. Apa kamu pikir mendapatkan investasi semudah bermain permainan monopoli?” Bella terkekeh. “orang miskin memang tidak tahu apa-apa tentang bisnis.” “Cih! Kamu pikir, kamu adalah orang hebat dengan relasi luas dan kuat? Kamu itu hanya seorang karyawan kontrak. Kesempatan kamu untuk mendapatkannya tertutup rapat,” kata Jeremy. “Aku dengar, lebih dari setengah perusahaan di Provinsi Everdale telah mengajukan investasi dan kebanyakan adalah perusahaan dengan valuasi di atas Perusahaan Liquid. Memangnya, apa caramu supaya bisa dapat investasi? Mengemis seperti keahlianmu? Atau menjadi alas kaki? Percuma saja, itu tidak akan bisa,” kata Sabrina sambil mengangkat sebelah bibirnya. Cemoohan datang juga dari yang lainnya. Seolah semua orang ingin mengomentari “kekonyolan” Lucas. “Aku kenal dengan orang-orang yang ada di sana. Presiden Direkturnya dulu

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-08

Bab terbaru

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Mengerikan!

    Tentu saja, mendengar jika sasana Brotherhood diserang, membuat Lucas begitu syok. Padahal baru saja semalam mereka sukses menyelenggarakan acara perdana di bawah kepemimpinan Lucas.“Iya benar. Ada Kapten Mirko di depan rumah. Dia datang membawa kabar ini,” terang Sabrina.Lucas bergegas menemui Mirko agar dapat informasi dengan lebih jelas.Angeline keluar dari kamar. Dia penasaran sekali dengan keributan yang terjadi.“Ada apa Sabrina?” tanya Angeline.“Sasana Brotherhood diserang oleh sekelompok orang,” terang Sabrina.“Apa?” Angeline syok mendengarnya.Meskipun semalam dia mengatakan kepada Lucas untuk melepaskan sasana Brotherhood, namun itu semata karena dia merasa cemburu dengan kehidupan di lingkaran sasana yang dikelilingi oleh banyak wanita.Angeline langsung memikirkan bagaimana perasaan Lucas sekarang ini. “Sekarang Lucas ada di mana?” tanya Angeline.“Dia ke depan rumah untuk menemui polisi, namanya kapten Mirko,” terang Sabrina.Angeline langsung bergegas menuju ke dep

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Di Kamar Mandi Bersama Angeline

    Suara shower berpadu dengan aroma sabun lavender menguar ke indera penciuman Lucas. Dia setengah sadar, mencoba mengumpulkan sisa nyawa yang masih mengambang. Dia membuka matanya perlahan, mengerjap menyesuaikan diri dengan cahaya lembut yang masuk melalui tirai jendela kamar mereka.Lucas menarik napas panjang, menghempaskan tubuhnya ke sisi ranjang. Suara gemericik air dari dalam kamar mandi mengusik pikirannya, menyulut sesuatu yang tak mudah dia redam. Dia melirik pintu kamar mandi yang tertutup, seakan ada gravitasi yang menarik langkahnya mendekat."Arrrggg!" Lucas menjambak rambutnya kesal, entah karena apa.Dia bangkit perlahan, membiarkan selimut jatuh ke lantai. Matanya terpaku pada pintu kamar mandi, napasnya sedikit berat. Setiap langkah yang diambilnya membawa gejolak berbeda di dalam dadanya. Lucas berdiri tepat di depan pintu. Tangannya mengulur ke arah kenop, tetapi tidak langsung memutarnya. Ia memejamkan mata, mencoba menenangkan diri."Apa aku harus masuk?" tanyany

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Keputusan Laudrup

    Lucas terkejut dengan apa yang dikatakan oleh Angeline. Sebelumnya wanita itu terlihat sangat senang ketika mengetahui jika dirinya menjadi pemilik sasana Brotherhood. Tapi sekarang? Dia menolaknya? “Kenapa tiba-tiba saja kamu memintaku untuk melepaskan sasana Brotherhood? Ada masalah apa?” tanya Lucas dengan kening yang berkerut. Angeline dengan mata yang menatap ke bantal yang ada di sebelahnya, berkata, “Tidak ada masalah apa-apa. Hanya saja, aku rasa lebih baik kamu melepaskannya.” “Iya, melepaskan. Tapi karena apa? Tidak mungkin melepaskan begitu saja tanpa alasan, ‘kan?” tanya Lucas, bingung. Angeline terdiam. Sangat sulit baginya untuk mengatakan jika dia cemburu jika Lucas masih menjadi pemilik sasana Brotherhood karena banyaknya wanita di tempat seperti itu. “Kamu tidak mau menjelaskannya?” tanya Lucas. Angeline duduk dan bersandar di kepala kasur. Dia menatap Lucas dalam-dalam. “Di sana tempat yang buruk dan sangat berbahaya. Karena kamu adalah suamiku, meski pe

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Tergoda Tubuh Lucas l

    "Jadi, apa rencanamu sekarang?" tanya Sabrina dengan suara lembut, tapi tatapannya memperhatikan setiap gerakan Angeline. Angeline duduk tegak di kursi taman. Jari-jarinya saling bertautan. Dihembuskannya napas berat. "Aku tidak tahu. Aku benar-benar bingung. Kalau dia tidak bersalah, kenapa ada noda lipstik di kerahnya? Tidak mungkin noda itu datang begitu saja."Sabrina menghela napas pelan. Matanya menatap Angeline, penuh pertimbangan. "Lucas itu … pria yang spesial. Dia berbeda dari kebanyakan pria lain."Angeline mengerutkan dahi, kebingungan tergambar jelas di wajahnya. "Spesial karena apa? Perasaan biasa saja." Sabrina tersentak. Pertanyaan itu membuat tubuhnya menegang seketika. Dia tahu, ucapannya tadi adalah sebuah kesalahan besar. Bibirnya terkatup rapat, pikirannya berpacu mencari jalan keluar. Otaknya berputar cepat, dan setelah sepersekian detik, dia menemukan jawaban yang logis. "Karena dia pemilik sasana tinju."Angeline mengangguk pelan, mencoba mencerna penjelasa

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Cemburu[?]

    Angeline dengan santainya mengenakan bra dan kemudian piyamanya. Dia tidak memedulikan lagi dengan kehadiran Lucas.Lucas pun berusaha sekuat tenaga untuk menahan gairahnya. Dia tidak mau bertengkar hanya karena hasratnya. Sebab hari ini dia telah letih.Lucas melangkah menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri sebelum tidur."Parfum siapa ini?" Angeline melipat tangan di depan dada, tatapan tajamnya menghujam Lucas yang baru saja menutup pintu kamar. Dia mencium aroma yang beda dari biasanya.Lucas, yang masih mengenakan kemeja putih rapi, hanya melirik sekilas tanpa menghentikan langkah menuju kamar mandi."Ada bau parfum lain di tubuhmu." Angeline melirik sebal ke arah Lucas.“Parfum apa?” tanya Lucas ringan. Nada acuh yang terlalu santai untuk situasi yang sedang memanas.Angeline mendengus. "Jangan pura-pura bego. Itu bukan parfummu. Dan aku tahu sekali, itu bukan bau parfum laki-laki."Lucas berhenti tepat di depan pintu kamar mandi, punggungnya masih menghadap Angeline. Sek

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Dua Bukit

    Si gondrong dengan berani melepaskan tamparan kepada Moretti. Dia berpikir kalau pihak sasana Brotherhood tidak akan menyerah balik karena dia adalah penonton yang telah membayar.Namun ternyata berbeda. Moretti menepis tamparan itu dan membalas menampar.Plaaak!Tamparan dari Moretti cukup keras hingga membuat si gondrong sempoyongan.Melihat temannya ditampar hingga sempoyongan, sepuluh orang yang ada di dekat si gondrong protes.“Apa yang kau lakukan?”“Apa yang aku lakukan? Kenapa tidak bertanya kepadanya apa yang telah dia lakukan?” Moretti menantang balik.Lucas mendekat. Dia tidak mau membuat acara pertamanya di sasana Brotherhood berantakan. Oleh sebab itu, dia ingin menyelesaikan masalah ini baik-baik.“Kalian semua ikut aku. Kita bicarakan masalah ini baik-baik. Aku akan mendengarkan apa yang kalian minta dan mencari solusi terbaiknya,” kata Lucas.Mereka semua yang merupakan anak buah si gondrong, menatap si gondrong untuk menentukan apakah akan ikut dengan Lucas atau tetap

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Pembuat Onar

    Mendengar jika prosedur musiknya Stella adalah salah satu dari petinggi organisasi mafia Dominus Noctis, membuat Lucas tertarik. Lucas menilai jika dia bisa memanfaatkan Stella untuk mengorek informasi organisasi Dominus Noctis.“Iya, dia adalah salah satu dari mereka. Oleh karenanya, aku tidak bisa berbuat banyak,” kata Stella. Dengan wajah yang penuh penyesalan, dia berkata, “Jika awalnya aku tahu dia itu adalah seorang mafia, aku tidak akan mau bergabung dengannya. Ya, walaupun aku mendapatkan ketenaran ini, tapi aku membatin.”Lucas paham dengan penderitaan yang dialami oleh Stella. Bukan hanya fisik dan materi yang diperas, pasti juga dengan tubuhnya.Lucas merasa iba dengan Stella.“Itu semua sudah terjadi. Kedepannya yang harus dipikirkan. Apakah kamu masih di sana atau tidak, itu tergantung padamu,” kata Lucas.Stella tertawa kecil. Dia menarik napas sambil menebar pandangannya ke segala penjuru ruangan.“Jika semua tergantung padaku, aku sudah keluar dari awal,” ucap Stella

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Godaan Dari Stella

    "Ketua, aku bawakan tamu spesial untukmu." Diego mendorong pintu ruang kerja Lucas tanpa permisi, langkahnya santai tapi tegas. Senyum tak lepas dari bibirnya.Lucas, yang sedang bermain ponsel, mengangkat kepala dengan alis sedikit terangkat. Di belakang Diego, seorang wanita melangkah masuk. Langkahnya anggun dan teratur.Lucas jarang kagum dengan wanita, tapi wanita yang bersama Diego beda cerita. Wanita itu punya aura yang sulit dijelaskan. Rambut hitamnya jatuh sempurna di bahu, mata cokelat gelapnya seperti bisa membaca pikiran, dan senyumnya ... tajam tapi manis, seperti jebakan yang sengaja dipasang. Mematikan!"Stella." Suara wanita itu mengalir pelan, tapi cukup membuat suasana ruangan berubah. Dia memperkenalkan diri."Hm," jawab Lucas singkat dan acuh tak acuh, padahal sudut matanya mencuri pandang.Lucas jelas tergoda dengan kecantikan Stella. Namun dia memilih untuk menjaga jarak karena jika terlalu dekat, akan membuat semuanya menjadi repot.Selain akan ada masalah deng

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Tidak Membawa Apapun

    Ketika mereka menoleh kembali, terlihat Solanke sudah tergeletak di lantai dengan kening yang berdarah. Di dekatnya terdapat sebuah pin yang telah berlumur darah.Moretti langsung menoleh ke arah Lucas dan melihat pria itu duduk di atas meja dengan santai.‘Peluru itu tidak mengenainya?’“Mungkin dengan pin itu, kamu mengerti dengan siapa kamu berhadapan sekarang!” ucap Lucas.Solanke yang begitu penasaran dengan Lucas karena bisa dengan mudah menghindari tembakannya, ingin tahu sekali dengan siapa Lucas sebenarnya.Solanke mengambil pin yang tergeletak tidak jauh darinya. Dia mengusap wajah agar darahnya tidak masuk ke mata dan … Duaaar!Solanke sangat terkejut ketika melihat pin legendaris yang selama ini hanya pernah dia lihat dari foto saja.“I-ini … ini pin Raja Mafia? Apakah benar ini adalah milikmu?” tanya sang jenderal bintang 1 itu.“Bagaimana caranya ada di tanganku jika itu bukan milikku?” tanya Lucas sedingin es.Brigjen Solanke terdiam sesaat. Dia bingung harus melakukan

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status