Share

Bab 88: Aku Mohon

“K-kamu mengenalku?” Vinsensia menatap kaget pada seseorang itu. Samar-samar ia mengenal garis wajahnya tetapi lupa melihat atau bertemu di mana.

Orang itu menyahut, “Tentu saja. Bukankah … teman Tuan Caldwell?”

Vinsensia tersenyum manis dengan bibir keringnya. Gadis itu mendekatkan diri lantas merangkul lengan orang itu dan berlagak akrab.

“Kalau gitu pinjamkan aku uang. Kamu bersedia? Tenang saja, aku ini memiliki hubungan Istimewa dengan Dewa. Aku pasti bayar.”

Orang itu tampak ragu, apalagi melihat penampilan Vinsensia yang sangat berantakan dan usang. Gaya mewah nan mahal yang dahulu melekat erat sekarang tidak ada lagi.

“Tapi Nona—”

Vinsensia menimpali, “Sudahlah kamu tenang saja. Aku pinjam uang lima juta dan mobil ya, nanti asisten Dewa mengganti semuanya.”

Seseorang itu mengangguk lalu menyerahkan uang tunai dan kunci mobil. Kemudian menatap Vinsensia dengan perasaan gundah.

“Nona tolong kembalikan ya mobilnya. Besok saya harus pulang dan bekerja, saya takut dipecat,” cicit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
NACL
kita tempelin aja kak pakai lem
goodnovel comment avatar
Imelda
waduuuh ...gmn ini Ros malah mo pisah sm Dewa.. hrsnya dia tau klo Arimbi tdk bs terpisah dgn Dewa..
goodnovel comment avatar
NACL
kasihan lho Dewa (⁠ ⁠⚈̥̥̥̥̥́⁠⌢⁠⚈̥̥̥̥̥̀⁠)
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status