Share

Sumbangsi

“Hati – hati di jalan, Uncle.”

Sambil menggendong Hope dengan posisi gadis kecil itu menghadap ke depan. Avanthe tersenyum menggerakan lengan mungil yang terasa begitu padat untuk melambai ke arah Kai.

Pagi menyongsong terlalu cepat dan saat ini Kai berdiri di depan pintu—siap melakukan perjalanan ke Meksiko setelah mobil jemputan sudah menunggu. Semacam sebuah perpisahan mengesankan; pria itu mengembuskan napas sedikit kasar.

Avanthe tidak mengerti mengapa Kai akan menyerahkan tatapan tajam, walau itu cenderung tidak serius ketika akhirnya lengan Kai terulur, kemudian ujung pria tersebut menyentuh wajah mungil Hope, yang ntah mengapa lebih sering menghadap ke sisi lainnya daripada pemandangan di depan.

Wajah Kai seperti menahan sesuatu, sehingga Avanthe menautkan kedua alis, berharap hal ganjil yang sedang pria itu tunjukkan segera berakhir. Hanya tarikan napas kasar kembali terdengar. Avanthe menelan ludah mendapati Kai akhirnya menegakkan tubuh usai puas menyentu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Susi_miu
Nanti nangis kalau beneran wkwk
goodnovel comment avatar
Violetta
nahh iya, thor... kasi racun aja... aku ikhlas kok bwahahaha
goodnovel comment avatar
Susi_miu
Mestinya Hores cocok diracun aja ya kak wkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status