Share

Bab 265

Di toilet sebelah ruang VIP di bandara.

Setelah Wina mencuci tangannya, dia merias wajahnya sambil berkaca.

Kulitnya kini tidak lagi sepucat dulu, tampaknya jauh lebih segar.

Dia cukup menggunakan bedak dan lipstik tipis-tipis untuk membuat penampilannya lebih energik.

Setelah selesai berdandan dan hendak kembali ke ruang VIP, tiba-tiba seorang pria bertubuh tinggi dan tegap berjalan masuk.

Pria itu mengenakan setelan jas berwarna hitam. Aura yang terpancar dari tubuhnya terkesan begitu dingin, garis wajahnya terlihat sangat tegas.

Sorot tatapannya tampak begitu tajam dan dingin, kesan mengintimidasi terpancar dengan kuat.

Jihan segera berjalan menghampiri Wina sambil mengatupkan bibirnya dengan rapat. Tanpa mengatakan apa-apa, Jihan langsung menyeret Wina keluar dengan ekspresi dingin.

Wina sontak tertegun, tetapi lalu tersadar dan mencoba melepaskan cengkeraman Jihan. Sayangnya, Jihan tidak membiarkan Wina kabur.

"Jihan!"

Wina merasa sudah memberikan penjelasan yang cukup, jadi kenap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mey Yi
orang2 ini tidak bisa membedakan antara cinta dan nafsu. cinta mereka kaya binatang.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status