Share

Bab 1474

Jihan balas mengangguk kecil. Saat ini, Jihan rela melakukan apa pun selama itu bisa membuat Wina siuman.

Sara sedikit tidak percaya, tetapi dia langsung memberitahukan alamatnya kepada Jihan.

"Katanya kalau kamu bersujud mulai dari kaki gunung hingga ke kuil yang ada di puncak gunung, semua permintaanmu akan terkabul. Dulu aku merasa itu adalah sesuatu nggak masuk akal, tapi sekarang ...."

Jihan yang mengenakan jas dan sepatu kulit itu pun mengesampingkan martabat dan kesombongannya, lalu berlutut dan bersujud di setiap langkahnya menuju ke atas. Keningnya sampai berdarah, tetapi dia tidak menyerah.

Setibanya di puncak gunung, barulah Jihan jatuh tersungkur. Wajahnya yang pucat pun menengadah, kedua tangannya terkatup rapat dan dia perlahan memejamkan matanya dengan aroma dupa di sekelilingnya ....

Dia, Jihan Lionel ....

Pertama memohon agar istrinya, Wina Septa, bisa siuman.

Kedua, agar anak mereka sehat selalu.

Ketiga, agar Wina dan anak mereka sehat selalu dan panjang umur.

Hanya i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status