Share

Bab 1441

Ternyata Wina juga masih ingat dengan makan malam terakhir mereka.

"Oke, ayo kita pergi bersama," kata Jihan sambil menatap Wina dengan tegas.

Wina pun mengulurkan tangannya dan meraih lengan Jihan yang kekar. "Ayo pulang, Sayang."

Jihan balas merangkul pinggang Wina, lalu berjalan bersama istrinya menuju Bundaran Blue Bay sambil memegangi perut Wina.

Begitu melihat kedua majikannya pulang dengan selamat, Paman Rudi sontak merasa lega. Jantungnya yang semula berdebar dengan tegang akhirnya menjadi tenang.

Saking senangnya, dia langsung menyuruh koki untuk masak besar. Dia juga menyuruh orang untuk menjemput Gisel sepulang sekolah.

Wina sudah lama tidak bertemu Gisel, dia sangat merindukan keponakannya itu sekaligus merasa bersalah.

Padahal Gisel masih sangat kecil, tetapi Wina pergi begitu saja dan hanya meninggalkan selembar surat untuk Gisel.

Paman Rudi bilang Gisel sangat peka dan perhatian. Dia tahu paman dan bibi ada urusan, jadi dia hanya sesekali menanyakan soal mereka dan tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status