Share

Hampir terlena

Pikiran tak fokus membawanya kembali ke rumah sang ibu, padahal tadi ia berniat pulang ke rumahnya. 

Tanpa menghiraukan sekeliling ia langsung masuk ke dalam kamar. Mungkin orang-orang sudah tidur, karena jam di tangannya sudah menunjukkan pukul 21.15.

Lelaki itu langsung masuk kamar mandi, mengguyur dirinya mungkin bisa menghilangkan sedikit kepenatan hari ini. Cukup lama ia berkutat di dalam kamar kecil itu, hingga tubuhnya sudah merasa kedinginan. 

Aiman keluar dari kamar mandi hanya dengan handuk yang membalut tubuh bagian bawahnya. Matanya memicing saat ia menyadari lampu kamar jadi temaran, padahal yakin tadi tak mematikan lampu. 

Tanpa mencurigai apa pun, lelaki itu langsung menuju lemari untuk

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status