Share

192. Persidangan yang alot! (Bagian A)

PILIH KASIH (Membungkam Mertua dan Ipar secara Elegant)

192. Persidangan yang alot! (Bagian A)

Semua orang yang ada di sana langsung terdiam, hening, sunyi, sepi, bahkan suara napas semua orang tidak bisa aku dengar. Apa semua orang menahan napas dengan kompak, ya? Hebat!

Lisa dan juga Mbak Ruli di depan sana langsung terdiam, aku tidak tahu pasti bagaimana dengan wajah mereka, karena aku hanya bisa melihat punggung mereka. Tapi yang pasti, aku bisa yakin kalau mereka saat ini pasti takut dengan teriakan yang baru saja dikeluarkan oleh Pak Kades.

Pak Kades itu baik, sopan, jujur, dan juga bertanggung jawab. Sebagai pemimpin, dia tidak pernah neko-neko. Tapi, aku maklum saat dia kehilangan kewarasan saat berhadapan dengan Lisa dan juga Mbak Ruli. Siapa sih, yang tahan berhadapan dengan mereka berdua sekaligus?

Hmmmm, mungkin tidak ada!

"Maaf, Pak. Silahkan lanjutkan," ujar Mbak Ruli memecah keheningan

Lumayan, setidaknya dia mau meminta maaf. Tidak seperti Lisa yang malah memalingkan w
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status