Share

119. Keputusan Ibu! (Bagian C)

119. Keputusan Ibu! (Bagian C)

Tetapi kenapa saat ini dia tidak mau membayarkan uang tujuh juta itu? Bukankah jika tidak Ibu bayar, maka motor itu bisa ditarik oleh pihak leasing?

"Capek aku Ram, capek! Sudah diberi uang tiga puluh juta bukannya malah dibelikan cash, malah mereka kredit motor. Eh … menunggak pula! Aku benar-benar meradang, melihat Aji dan juga Lisa!" kata Ibu sambil memijat keningnya. "Padahal sudah aku kasih uang, tetapi malah disia-siakan. Untuk apa uang tiga puluh juta itu, kalau tidak mereka belikan motor coba?" kata Ibu lagi.

Mas Aji langsung dengan sigap memijat bahu Ibu, dia kelihatannya begitu khawatir dengan Ibu yang saat ini sedang marah-marah. Mungkin saja dia teringat dengan perkataanku waktu di rumah tadi, Ibu bisa stroke jika dia terlalu banyak memikirkan hal ini.

Sedangkan aku sedikit banyak merasa bahagia, karena Ibu tidak membayarkan tunggakan motor Lisa. Bagaimanapun juga, aku memang berharap kalau Ibu akan berubah tidak lagi timpang dalam memberikan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status