Share

127. Lisa dan Aji ngotot! (Bagian B)

127. Lisa dan Aji ngotot! (Bagian B)

Karena aku juga sedang melakukan hal itu, dan ternyata rasanya benar-benar sangat sulit dan juga susah menahan tawa yang hampir keluar, benar-benar membuat aku hampir sakit perut.

"Iya, bagus!" kata Ibu lagi.

"Nah, kamu sih, Mas. Terlalu ketakutan!" kata Lisa sambil menatap Mas Aji dengan pandangan meremehkan.

"Iya, aku cuma panik, Sayang! Hahahaha …." Mas Aji terkekeh kuat.

BRAK!

"DIAM!"

Ibu menggebrak meja, dan sukses membuat kami semua membeku di tempat. Ya Allah, aku kaget.

Hening! Sunyi! Sepi!

"Lah, kamu itu gendeng? Opo piye, toh, Sa? Uang tiga puluh juta kamu habiskan hanya untuk suntik brosom? Keterlaluan kamu itu!" kata Bi Ramlah tiba-tiba.

"Kromosom, Bi!" kataku mengoreksi ucapannya.

"Lah, iya … brosom!" kata Bi Ramlah tak suka.

"Ya, terserah Bibi!" kataku sekenanya.

Aku malas berdebat dengan Bi Ramlah, apalagi dia pasti tidak akan mau mengalah. Padahal niatku baik, ingin membetulkan kata-katanya yang salah.

"Uang tiga puluh juta itu bu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status