Share

Part 139. Bertemu Papi

Ardan menurut berjalan terkebih dahulu masuk ke dalam kamar, Endrea mematikan tekevisi karena Endrea takut gelap jadi tidak ada satupun lampu yang dipadamkan. 

"Sepertinya besok aku harus mencari pengasuh untuk Ardan, dirinya juga harus bekerja," gumam Endrea.

Ardan bermain diranjang tidak lupa Endrea meletakan bantal disamping Ardan agar tidak jatuh, matanya sudah tidak bisa diajak kerja sama Endrea mulai memejamkan matanya. 

Endrea membuka matanya dan melihat ke arah Ardan yang sudah tertidur dengan memeluknya, Endrea memeluk tubuh anaknya dan kembali memejamkan matanya. 

Pagi harinya Endrea bangun jam lima pagi setelah mencuci wajahnya Endrea keluar dari kamar, melihat Ardan masih tertidur Endrea berniat ingin membuat sarapan.

Endrea melihat masih ada sisa nasi semalam yang dirinya sudah masukan ke dalam kulkas, Endrea mengeluarkan sosis dan naget ayam, pagi ini Endrea akan membuat nasi goreng dan menggoreng naget. 

Ja

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status