Share

Part 144. Gugup

"Eh... Emmm... Iya," jawab Endrea gugup, kenapa dirinya menjadi seperti ini di depan Semuel, ingat Semuel sudah memiliki istri dan seorang putri yang cantik pikir Endrea.

"Iya Tante kita makan bersama Aku Papa, dan Tante juga Om," perintah Qila dengan nada semangat. 

"Qila," gumam Semuel tapi masih dapat Endrea dengar, hanya memanggil namanya saja sudah membuat Qila terdiam. 

"Panggil Kevin agar tidak sendirian," perintah Semuel sekali lagi. 

"Emm... Sebenarnya Aku datang bersama Kevin dan calon istrinya," jawab Endrea langsung. 

"Kalau begitu suruh mereka datang kemari sepertinya asik jika malam ini kita makan bersama, panggil saja," perintah Semuel. 

'Ah sial,' batin Endrea dirinya ingin sekali pergi darisana malah dirinya juga terjebak, tidak ada hal yang bisa Endrea lakukan kecuali memanggil Kevin. 

Endrea mengambil ponselnya dari tas yang dirinya bawa, kemudian mencari nomor Kevin panggilan pertama t

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status