Beranda / Fantasi / PENDEKAR Sabda JAGAD / Bab 160. GEGER DAN DENDAM

Share

Bab 160. GEGER DAN DENDAM

Blaphh..!

Seketika Ki Antapani, Restu, dan Resti, lenyap dari tempatnya.

"Mereka sudah tiba di markas sekte Pallawa saat ini Kirana. Sebaiknya kita pindah dan beristirahat di bekas rumahku saja," ujar Jalu pada Kirana.

"Baik Mas Jalu."

Akhirnya mereka menghampiri tempat Wali berada, di sebuah semak yang cukup tinggi. Ya, Wali memang susah untuk terbang di malam hari.

Blaph..!

Dan malam itu mereka beristirahat di bekas kediaman Jalu di desa Trowulan.

***

Sementara di markas sekte Elang Harimau.

Nampak Arya yang tengah duduk di kursi kehormatan ketua sekte memasang wajah penuh amarah. Bagaimana tidak?!

Ya, Arya baru saja mendapat laporan dari seorang utusan, tentang hancur leburnya gudang logistik persenjataan pasukkan sekte gabungan Elang Harimau di hutan Rancamaya.

Tentu saja tidak hanya Arya yang merasa marah, penasaran setengah mati, serta bertanya-tanya atas kejadian itu. Bahkan semua para pimpinan sekte yang berada di markas sekte Elang Harimau juga sangat marah, dan mendendam p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status