Share

Bab 104. Mulai Bersemi

"Kalau aku bukan Bara? Melainkan Arya? Bagaimana" tanya Arya kemudian.

"Apa bedanya? Sama-sama satu jiwa dan satu tubuh kok. Yang membedakannya... Mas Bara itu lebih seksi. Sedang Mas Arya itu... seperti putri malu, sekali kena sentuh--"

"Oh, jadi mulai membanding-bandingkan?" Arya memotong ucapan Laila. Membuat sang empu segera menggeleng.

"Bukan gitu, hanya saja..."

"Kamu mau aku kayak gimana?" tanya Arya langsung, membuat Laila berkedip untuk beberapa saat.

"Memangnya bisa?"

Arya mengangguk. "Katakan saja?"

"Ehm... Laila maunya kamu itu memiliki cinta luar biasa seperti Mas Bara. Yang selalu bercanda, romantis, suka cium duluan, dan... tentu nampak seksi apabila sedang berdua. Namun juga, Laila mau kamu seperti Mas Arya yang pengertian, memiliki sikap lemah lembut dan tentu memiliki sabar walau hanya setipis tisu dibagi dua."

"Aku akan berusaha menjadi seperti itu. Tapi, apa kamu juga akan menuruti apa yang aku mau?"

"Memangnya, apa yang Mas mau?"

"Aku cuman mau kamu enggak berh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status