Share

Pulang

“Lepas! Aku bisa jalan sendiri.”

Verasco mengibas kedua tangan dan merapikan lipatan – lipatan kain kusut yang terbalut di tubuhnya. Theo selalu menentang Verasco, alasan paling tepat mengapa dia tak mau menganggap keberadaan Theo, apalagi sampai memanggil nama pria itu secara sadar. Jauh lebih baik Verasco menyamakan Theo seperti Zever, hingga di hari dia dan Zever bisa kembali bertemu.

Verasco berpaling. Masam wajahnya meninggalkan perkarangan rumah sakit. Dia masuk ke dalam mobil dengan pikiran berapi – api. Gagal rencana yang dibuat ... dia tak akan menyerah semudah itu. Jika terburu – buru merupakan keputusan yang membuatnya tidak berhasil. Verasco akan mendetailkan setiap langkah – langkah yang akan dia ambil. Tidak saat ini.

“Saya mendapat kabar bahwa Elijah beserta bawahannya sudah siuman, Tuan.”

Sebuah informasi mengalihkan perhatian Verasco. Tentu saja dia memiliki masalah lain. Alat yang ditemukan Selena di kerah pakaiannya waktu itu memiliki hubungan erat dengan beberapa ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (16)
goodnovel comment avatar
qawerubistiqwer88
peluk jauh buat rose
goodnovel comment avatar
Kalea 123
kasian rose...
goodnovel comment avatar
yaniyani
lion ngejek terus hhh mentang2 bukan dia yg di hukum
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status