Share

Bab 15

Sudah hampir dua jam Enzo terlelap di pangkuan Aylin. Gadis mungil itu tidak enak hati membangunkan Enzo. Sementara langit kian menguning. Menandakan matahari sebentar lagi akan tenggelam.

Aylin menatap lekat laki-laki yang masih setia memeluk dirinya itu. Jika diperhatikan dengan seksama Enzo terlihat begitu tampan. Sadar dengan hatinya yang mulai goyah Aylin menggelengkan kepala dengan cepat. Tidak! Ia sudah memiliki pacar.

"Jam berapa?"

Suara serak khas orang baru bangun tidur mengejutkan Aylin. Pasalnya gadis itu masih menatap Enzo. Beruntung Enzo belum membuka mata sepenuhnya.

"J-jam 5," sahut Aylin grogi.

Sontak kelopak mata Enzo terbuka lebar dan bangkit dari posisi tidurnya. "Kenapa gak dibangunin?"

"Habis om pules banget tidurnya," jawab Aylin apa adanya.

Melihat langit yang semakin anggun nan cantik. Enzo memilih untuk duduk kembali menikmati indahnya matahari tenggelam dari atas bukit.

"Gak jadi pulang?" tanya Aylin ikut duduk disamping Enzo.

Dada Enzo bergemuruh hebat. I
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status