Beranda / Pernikahan / Menjadi Istri yang Dilupakan / Bab 60: Telepon Tengah Malam

Share

Bab 60: Telepon Tengah Malam

Suara dering telepon yang tiba-tiba memecah keheningan rumah membuat Nadia terlonjak. Reza yang tengah tertidur di pangkuannya sedikit bergerak, namun ia dengan lembut menepuk-nepuk punggung anaknya hingga kembali tenang. Sementara itu, Indra yang duduk tak jauh darinya sudah lebih dulu bangkit, melangkah ke arah meja ruang tamu di mana telepon rumah berada.

Nadia memperhatikan suaminya dengan hati-hati. Raut wajah Indra tampak tegang ketika ia mengangkat gagang telepon, dan seketika suasana hati Nadia berubah gelisah. Dalam beberapa detik, nadanya yang tegas terdengar.

"Indra Pratama di sini," kata Indra dengan suara berat, tanpa senyum sedikit pun.

Nadia hanya bisa menduga-duga apa yang terjadi di seberang sana. Mungkin telepon itu dari seseorang di kantor Indra, atau mungkin... Dina? Pikiran itu membuat hatinya sedikit bergetar. Entah mengapa, perasaan khawatir itu sulit untuk dihindari belakangan ini. Indra seringkali pulang terlambat tanpa memberi penjelasa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status