Beranda / Pernikahan / Menjadi Istri yang Dilupakan / Bab 61: Retakan yang Kian Terbuka

Share

Bab 61: Retakan yang Kian Terbuka

Pagi itu, suasana rumah terasa berbeda. Nadia terbangun lebih awal dari biasanya. Dia menyelesaikan pekerjaan rumahnya dalam diam, sementara Indra masih tidur. Semenjak malam sebelumnya, dia terus memikirkan percakapan singkat mereka yang belum selesai. Ada banyak hal yang belum tersampaikan, tetapi seperti biasa, mereka selalu dihadapkan pada pengalihan—entah Reza, pekerjaan, atau masalah lain yang selalu menggeser fokus mereka dari satu sama lain.

Nadia menyiapkan sarapan dengan hati yang penuh resah. Pikirannya terus berputar-putar, mencoba memahami bagaimana hubungan mereka sampai di titik ini. Setiap kali ia melihat Indra, seolah ada tembok yang tak terlihat di antara mereka, membatasi setiap percakapan dan setiap usaha untuk saling memahami.

Saat Indra akhirnya keluar dari kamar dengan wajah kusut, Nadia mencoba menyapanya dengan senyum yang dipaksakan. “Mas, aku udah siapin sarapan. Nasi goreng kesukaanmu.”

Indra hanya mengangguk tanpa s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status