Share

95. Objek Sempurna

“Eh. Kok Pak Jaya malah belok sih? Kita mau ke mall Central Park, loh, Pak. Tinggal lurus aja,” tegur Mei kepada sopirnya. Dan sopirnya menjawab jika tadi Maryam menyuruhnya agar lekas menuju sebuah hotel bintang lima di kawasan Sudirman.

Mei menoleh kepada si asisten pribadinya, yang tak lain adalah Maryam. “Memangnya launching bukunya Soraya di hotel, bukannya di mall?”

Maryam malah cengengesan mencurigakan. Dan melihat cengirannya itu Mei sudah bisa menebak pengkhianatan Maryam padanya yang entah sudah untuk ke berapa kalinya. “Ck! Elu lagi, elu lagi ... bikin ulah.” Mei memandangi Maryam sambil bersedekap.

“Ya habis mau gimana lagi, Mbak? Tahu sendiri kalau si bos sudah menitahkan, saya mah bisa apa? Nanti saya deh yang mewakili Mbak Mei menemui Soraya, Mbak Mei urusin aja Mas Juna biar kita semuanya aman nggak ada yang kena omelannya si bos yang pedasnya nggak kalah heboh dari keripik Maicih level 25. Please, Mbak ...,” rengek Maryam sambil berkedip-kedip kepada Mei seperti ku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status