Share

Wanita kejam

Penulis: Richa dhian
last update Terakhir Diperbarui: 2023-06-03 15:05:17

Kantor Sean.

"Gadis nakal tidak memberikanku sedikit penjelasan sama sekali." Sean menyendekan kepanmya .

"Sebelum kenyataan masalah ini terungkap, sebaiknya kita jaga jarak saja." Ucap Sean sembari membayangkan Clara.

"Wajah gadis nakal itu kenpa begitu pucat?" Tanya Sean dalam hati.

"Sepertinya ini bahan cat minyak." Sean melihat Flasdisk yang menancap di laptop.

Keesokan hari di rumah Ayah Clara.

"NGapaian, pulang ingin mnyalahkan ayah lagi?" Tanya Yah Clara melihat Clara masuk kedalam rumah.

"Hari ini, Sean tidak datang, Ayah apa kamu bisa berkata jujur padaku?" Clara menjawab dengan lembut.

"Sebenarnya siapa? siapa yang memebrimu Tender proyek itu, lau bagaimana kamu mendapatkan barang rahasia itu?" Tanya Clara terus mngejar Ayahnya.

"Siapa tahu... bisa mendapatkanya, apa barang yang sangat rahasia?" Ayah mengalihkan pandanganya.

"Lalu.. apa kamu dari awal sudah tahu bahwa aku adalah saudara kembar dari Gisel, lalu buata apa kamu menyuruhku menyamar sebagai Gisel untuk masuk ke k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Menikahi Jodoh Orang   Hilang..

    " Kamu ingin membalas dendampadaku, selamat kamu sudah berhasil, kamu sudah berhasil..." Sean pergi meninggalkan Clara."Hu...hu..hu" Clara menangis dengan keras.Keesokan paginya."Tuan muda mengatakan bahwa kamu sedang sakit, dan menyurhku u tuk menjagamu..." Sapa kepala pelayan menuju Sean yang masih terduduk seperti semalam tanpa tidur."Aku...aku tidak apa - apa..." Jawab Clara masih menunduk.Semenjak mereka berdua bertengkar,Clara dan Sean tidak pernah bertemu lagi. Setelah setengah bulan."Aduh, hari ini apa sudah baikan?" Tanya Kepala pelayan."Iya sudah baikan." Jawab Clara dengan tersenyum.Ruang makan keluarga Adiatmojo."Aku berangkat kerja dulu." Sean berdiri tanpa melihat Clara."Aku akan mengantarmu." Ucap Clara berdiri menuju Sean."..." Sean menoleh dengan diam."Hei." Clara berhenti."Kemudilah" Perintah Sean."!" Sean terkejut melihat Clara melampbaikan tangan dari kaca mobil."Apa gadis nakal ini menunjukan bahwa ingin berbaikan denganku? aku tidak seharusnya bers

    Terakhir Diperbarui : 2023-06-03
  • Menikahi Jodoh Orang   Jati diri baru

    "Seanh merasa sangat sedih, huh, dengar - dengar karena anak itu bunuh diri... kenapa anak itu bisa berfikir begitu." Ucap Ibu tiri melihat Sean berjalan lemas. Diruang sofa ruang tamu. "Ayah, kamu tidak perlu khawatir, aku sudah memberi tahu teman - teman media, mengatakan bahwa ini semua adalah sebuah kecelakaan.." UCap Cleo adik tiri sean. "Kerja yang bagus, beberapa hari ini bantulah kakakmu itu." Ayah sean menjawab dengan menghela nafas panjang. "Aku sudah mengerti ayah." JAwab Celo dengan semangat. Didalam kamar Sean. "!" Sean terkejut melihat lukisan Clara yang terpampang indah, dengan mengambarkan suasana senja di pantai yang indah. "Haaaahhhhhhhh!!" Sean berlutut sembari berteriak kencang. Dua hari kemudian. "Tuan muda, kamu sudah bangun, apa ingin makan sesuatu?" Tanya pelayan yang melihat Sean keliuar. "Tidak perlu, dimana Cleo berada?" Tanya Sean. "Itu, kata tuan muda Cleo ingin membuat perayaan hari berduka pada nyonya muda, jadi semua sudah pergi ke panti Asuh

    Terakhir Diperbarui : 2023-06-10
  • Menikahi Jodoh Orang   Takdir.

    "Aku tidak boleh mengingatnya seperti ini, aku harus kembali kekehidupan normalku." Ucap Clara dalam hati. "Kamu sebelumnya pernah mengajari anak kecil melukis, bos temanku sedang mencari guru pat untuk anaknya, apa kamu ingin mencobanya?" Tanya Zee, memperlihatkan Chat di HPnya. "Oke." JAwab Clara singkat. "Bagaimana jika pekan ini, kamu datang ke rumahku, aku tinggal di daerah xxx. apa kamu bisa kerumah?" Tanya Seseorang dari telefon Zee. "Bisa, kalau begitu sampai jumpa di ahir pekan." Jawab Clara dengan ceria. Rumah Teman Bastian dan Sean. "Kak, ini siapa?" Tanya Bastian melihat perempuan di samping Isabel istri temanya. "Ini adalah adiku, huiru, beberapa hari ini membantuku untuk menjaga kedua anaku." Jawab Isabel. "Kenapa dia sangat mirip dengan Clara hanya rambutnya yang berbeda?" Ucap Bastian dan Sean dalam hati berfikir sejenak. Halaman belakang, Isabel melihat Sean duduk merenung di sofa santai. "Huiru, beri Sean segelas soda, jangan biarkan dia hanya duduk diam sa

    Terakhir Diperbarui : 2023-06-12
  • Menikahi Jodoh Orang   Apakah kamu menemukanku?

    "Hah? Guru? nukankh hari.. situasi dirumahmu aman - aman saja kan?" Tanya Huiri terkejut melihat guru yang datang sama dengan guru yang datang di rumahnya lusa."Aman - aman saja..." Clara menjawab dengan canggung."Apa karena liburan terlalu membeosankan, jadi kamu bersiap belajar melukis?" Tanya Clara berusaha mencairkan suasana."Karena aku menyukaia seorang pria, aku ingin memiliki banyak toping untuk dibicarakan denganya, jadi aku baru ingin beljaar melukis." Jawab Huiri tersipu malu."Kalau begitu kamu harus be;ajar dengan giat!' Clara memberikan semangat.Toko bahan dan alat melukis."Sudah kembali,Zeenmenyuruh kamu pergi ke jalan xxx untuk makan malam." Ucap Callina yang melihat Clara."Kalu begitu aku akan ke atas mengganti pakaianku!" Teriak Clara sembari berjalan cepat."Ting...tong...ting..tong." Suara bel berbunyi."Selamat datang, silahkan lihat sendiri dulu apa yang anda butuhkanm.." Cellia menyapa seseorang yang masuk sembari membuka catatan di tanganya."Aku datang, u

    Terakhir Diperbarui : 2023-06-12
  • Menikahi Jodoh Orang   Permohonan.

    "Kamu, apakah kamu salah mengenali ornag." Tanya Clara tanpa melihat orangnya."Benar - benar kamu! apakah kamu diselamatkan oleh seseorang? lalu kenapa kamu tidak kembali mencari Tuan muda? kamu tidak hilang ingatan kan?" Vino terus menerca berbagai pertanyaan melihat Clara di depanya."Apakah kak Vino, aku terlau menonton banyak drama koran." Clara tercengang ternyata bukan Sean."Kak Vino, aku tidak bisa menjelaskan dalam satu dua kata, bolehkah aku mohon padamu, maslah aki masih hidup, tidak boleh memberitahukan pada siapapun?" Jawab Clara dengan memohon."Terutama pada Sean." Ucap Clara dalam hati."Apakah kamu tahu betapa sedihnya Tuan muda setelah kamu pergi? mengapa kamu... mengapa kamu bersembunyi darinya?" Tanya Vino dengan sedih."Ada banyak hal yang terjadi diatanra kami, kami tidak bisa melanjutkanya lagi, ada banyak `cara untuk berpisah, bagiku dan dia, ini yang paling terbaik." Clara menundukan kepalanya."Kak Vino , aku mohon padamu, bisakah kamu berpura - pura tidak m

    Terakhir Diperbarui : 2023-06-13
  • Menikahi Jodoh Orang   Tidak Boleh!!!

    "Aku..aku." Clara sangat syok."Kriiingg." Suara telefon yang berbunyi."Aku.. aku akan mengangkat telefon dulu nona Hauri." Ucap Clara berjalan menjauh."Clara terjadi sesuatu pada Zee!" Teriak Cellia dari telefon.Rumah sakit, Di kuri tunggu Clara berusaha menenangkan Cellia yang masih menanggis."Huuu...huuu.. ketika Zee kembali dari pengiriman barang, dia di tabrak oleh trukkk sampah yang melaju kencang melewati lampu merah." Cellina berserita sembari menangis sesenggukan."Clara, tidak ada dia, aku juga tidak bisa hidup lagi, Huu..hu..hu." Tambah Cellna masih menangis."Akan baik - baik saja, tenanglah." Clara berusaha menengangkan sahabatnnya."Sekarang aku hanya ingin dia hidup, aku kan menjual rumah dulu, mengumpulkan uang, dan menjual toko." Cellina mencari HPnya masih berfikir gegabah."Kamu tenanglah dulu, jika tokotidak ada, saat Zee keluar dari rumah sakit, dimana kalian akan tinggal?" Tanya Clara mengambil Hp dari tangan Cellina."Jadi apa yang harus aku lakukan?" Tanya

    Terakhir Diperbarui : 2023-06-13
  • Menikahi Jodoh Orang   Titik Terang.

    "Makanlah agar kamu tidak merasa terlalu pahit." Hauri tersenyum manis."Brakkk." Sean berdiri sembari meletak sendok dengan keras.".."Sean menatap tajam Hauri yang berdiri didepanya."Dimananya yang membuat dia marah?" Tanya Hauri dalam hati.Kantor Sean"Menurutmu mengapa ada begitu banyak kebetulan Hauri dan Clara?' Tanya Sean sembari menatap pemandangan luar."Nona Hauri?" Tanya Asisten kembali."Terakhir kali, kamu mengatakan ada masalah dengan akun tersebut, apa yang terjadi?' Sean menoleh kearah asistenya."Aku meminta seseorang untuk melihat Ayah Clara, tetapi dia tidak menarik uangnya, aku masih memikirkan cara untuk memeriksa kamera pengawas bank, ini agak sulit." Jawab Asisten Sean Serius."Saat itu, kamu pergi untuk membawa kembali Bima, bukan?" Tanya Sean sekaligus perintah.'Aku akan membawanya kembali." Asisten menjawab dengan patuh."Dimana kartu identitas Clara?" Tanya Sean."Tidak melihat ada kartu identitas Nyonya." Asisten kembali menjawab."Sudah begitu lama dia

    Terakhir Diperbarui : 2023-06-13
  • Menikahi Jodoh Orang   Pertemuan.

    "Apakah kamu tidak apa - apa? kenapa masih sangat kurus?" Sean mnarik tangan Clara tanpa memperdulikan kata Clara."Bukan urusanmu." Jawab Clara ketus."Um, permisi...apakah kalian saling kenal?" Tanya Hauri yang belum mengerti keadaan."Tidak kenal!" Clara mendorong Sean."Kenal, dia adalah istriku!" Jawab Sean dengan nada tinggi."Kamu salah orang Sean Adiatmaja, aku tidak ada hubunganya denganmu!" Teriak Clara."Tapi namanya Clara..." Hauri belum mengerti."Namanya palsu! dia berhalusinasi!" Clara dan Sean menjawab bersamaan."Kamu yang palsu! aku bunuh kamu!" Clara berjalan menuju Sean dengan marah, siap mencekik leher Sean."Muuaaaachhhhhhhh..." Sean meraih pipi Clara, kemudian mencium bibir Clara dengan lembut."Cplakkkkk!!" Clara dengan refleks menampar Sean dengan keras."...." Sean terdiam tanpa kata, hingga air matanya menetes tanpa dia sadari."Dia orang yang begitu kuat, kenapa menangis?" Ucap Clara dalam hati, sembari berjalan mundur mencari kesempatan."Tidak ada pintu

    Terakhir Diperbarui : 2023-06-16

Bab terbaru

  • Menikahi Jodoh Orang   Bermimpi?

    Villa belakang."Tap.. tap..tap." Suara langkah kaki."Kreeekkkk... krekkk." Suara pintu terbuka."Hiks..hiks..hiks." Suara tangisan seorang perempuan."Hahhhh." Clara terbangun dari tidurnya."Hah... Hah..Hah." Clara bangun terduduk dengan wajah terkejut.Sean yang sedang membaca berkas di samping Clara yang tertidur pulas, terkejut melihat Clara tiba - ntiba bangun dengan wajah ketakitan"Istriku, kamu kenapa?" Tanya Sean yang penasaran."Aku berteu dengan Ibumu di mimpi, dia menangis di kamarnya di kastil belakang." Jawab Clara dengan cemas."...." Sean terdiam sejenak."Bagaimana kalau kita pergi melihat ibu?" Tanya Sean merangkul Istrinya."Baiklah." Jawab Clara.Pemakamanan muslim."Ma, aku membawa Menantumu, untuk melihatmu." Sapa Sean di pusara ibumnya."Mama mertua, ini bunga untukmu, aku harap mama menyukainya." Ucap Clara dengan lembut."Kruyuk..kruyuk. ah aku lapar." Ucap clara sembari memegang perutnya."Maaf ma, ahir - ahir ini dia begitu pemalas hanya makan dan tidur sa

  • Menikahi Jodoh Orang   Penyesalan seorang ayah dan suami...

    "Apakah i uku pernah kesini dulu?" Tanya Sean melihat kearah Ayah Sean."Tempat ini miliknya, kami membelinya ketika baru menikah, tetapi setelah ada kamu, dia tidak ingi datang sejauh ini." Jawab Ayah Sean mengangkat kepalanya melihat pemandangan."Di hari ulang tahunmu yang kesebelas, aku berjanji akan membawamu ke ke perkebunan saat cuaca musim semi, tapu itu tidak pernah terjadi." Ayah Sean membalikan pandanganya ke arah Sean dengan wajah bersalah."Maaf." Tambah Ayah Sean."Tapi ini tidak terlalu terlambat." Ayah Sean memegang pundak Sean."Sejujurnya jika kembali keawal, aku masih tidak setuju kalian menikah." Tambah Ayah Sean.Di kejauhan Clara menguping perbincangan Ayah dan anak yang bercengkrama asik."Gadis yang terobsesi dalam lukisan itu memiliki pikiran yang sederhana, aku bukan tidak mempercayai kamu akan menjadi pria yang baik, tapi di dalam kehidupan penuh perasaan, penuh dengan rintangan yang tidak pasti." Ayah Sean menghela nafas panjang."Terutama .... dia sangat m

  • Menikahi Jodoh Orang   Musibah...

    "Tunggu aku tahu, kalian menginginkan uang, kan! suamiku adalah orang kaya dan ada foto kami di berita! tidakah kamu ingin menghasilkan lebih banyak uang?" Teriak Clara dengan wajah panik."Apa yang di akatakan benar." Laki - laki muda memperlihatkan ponsel di taganya."Hubungi suamimu, 3 miliar, dan kirim bersama dengan 5 miliar untuk anak ini." Ucap laki - laki paruh baya menyodorkan posel ke rah Clara."Halo, sayang... mereka igin 3 miliar dan di transfer ke rekening bersama dengan tebusan anak - anak." Ucap Clara di telefon Sean."Clara, dimana posisi kamu?" Sean menjawab dengan tenang."Ahhhhhh...."Teriak Clara kaget, ponselnya di ambil paksa."Ponsel.....!" Teriak Clara."Swosssss..." Penculik menjambak rambut Clara dengan cepat."Apa maksud dari kata - katamu terakhir?" Teriak penculik masih menjambak rambut Clara dengan kasar."Aku mengatakan kepadanya... harus menyelamatkanku..." Jawab Clara sembari menahan rasa sakit dikepalanya."!" Sean melihat ponselnya dengan kesal."Po

  • Menikahi Jodoh Orang   Malam pertama setelah pernikahan kedua..

    Kamar pengantin. "Sayang, apa yang sedang kamu tulis?" Tanya Clara keluar dari kamar mandi sembari mengeringkan rambutnya. "Bukankah kita akan menghabiskan bulan madu besuk? aku sedang meyusun rencana perjalanan kita." Jawab Sean menoleh kerah Clara. "Baiklah." Clara duduk di atas tempat tidur. "Srrrruuuuuuurrrr." Suara mesin pengering rambut yang dinyalakan Sean. "Fiuhhhh." Suara rambut Clara yang berkibaran. "Cleguk.." Suara Sean menelan lidah melihat pemandangan dua gunung indah di depanya. "Sudah selesai?" Tanya Clara melihat Sean mematikan mesin pengering rambutnya. "Suamiku..." Sean berjalan maju dan tanpa kata kata terus menindih Clara yang berada di bawahnya. "Muaccchhhh...heeemmmzz...Muaaacch." Sean mencium leher Clara berjalan terus ke bawah hingga area terlarangnya. "AHhhhh...." Tangan Sean yang aktif meraba membuat Clara mengikuti alunan surga dunia. "Ahhhhhh...emmmmsss." Suara desahan Clara yang semakin menjadi. Bandara. CLara berjalan dengan langkah kaki bera

  • Menikahi Jodoh Orang   Pernikahan kedua

    "Mungkin seharusnya Ayah juga harus berfikir bahwa aku sedang menyelamatkan hidupku, dengan begitu kamu bisa merasa baik." Jawab Sean santai."Aku yang tidak perduli dengamu..." Ayah merasa bersalah."Ayah selalu berbicara dengan baik, jika Ayah benar - benar berfikir seperti itu, Ayah tidak akan mempersulit Ayah mertuaku seperti itu." Jawab Sean kembali."Aku melawanya, itu adalah dendam antara aku dan dia, itu tidak ada hubunganya denganmu dan Nona Clara." Ayah menundukan kepalanya."Pernikahan tanpa orang tua sama sekali tidak bagus, jika kamu tidak keberatan kirimkan undangan untuku." Tambah Ayah Sean sembari meneteskan air mata."Ayah tulus?" Jawab Sean dingin tanpa ekspresi." Tentu saja! jika aku membuat masalah, aku akan .. menyuruh Alexi menamparku!" Ayah menjawab dengan nada tinggi, terkejut dengan jawaban Sean yang dingin.Rumah Ayah Clara." Cepat, cepat aku memohoya untuk berpartisipasi, aku akan melihat dia apakah dia dapat menahan diri dan tidak embuat masalah, jika dia

  • Menikahi Jodoh Orang   Lanjutan 1

    "Tidak ada apa -apa..." Clara menjawab sembari menghela nafas panjang."Masalag toko, aku sudah mencari orang dan menanyakanya." Sean menghapiri istrinya yang terduduk lelah."Aku sudah mengurusnya, jangan khawatri tentang hal ini, dia hanya tidak ingin kita bersama." Sean berjongkok sembari memegang tangan Clara dengan lembut."Dia benar - benar melakukan hal seperti itu untuk memisahkan kita!" Clara menjawab dengan wajah kesal."Jangan membahasnya lagi, tadi weding organizer bertanya kepada kita kontak hadian pernikahan apa yang kita inginkan, kamu bantu aku memilihnya, ya?" Tanya Sean duduk di samping Clara."Menurutmu mana yang lebih bagus?" Sean memperlihatkan gambar di ponselnya."Apakah kamu sudah selesai berlatih sekarang, mengapa kamu marah tidak marah tentang apapun?" Clara clara heran sembari memegang pipi Sean."Ini semua karena dilatih, sayang, aku hampir sekarat dan aku tidak melihatnya menegakan keadilan, apa yang yag kuharapkan?" Sean tersenyum melihat istrinya yang ke

  • Menikahi Jodoh Orang   Lanjutan

    "Setiadaknya kita tahu bahwa Si Breng*ek itu, Mama tiri yang sangat kejam, bahkan dia bisa melakukan hal - hal yang bisa membunuh orang." Sean menghela nafas."Omong kosong! kali ini dia menggunakan racun, lain kali dia mungkin akan memotongmu dengan pisau!" Teriak Clara kesal mendengatr jawabann Sean yang terlalu santai."Kalau begitu aku akan bertanya kepada tuan besar tentang proyek kerjasama rumah sakot yang dibicarakan sebelumnya, dengan begini aku akan memiliki rumah sakit sendiri, aku mungkin tidak perlu mengeluarkan uang lagi jika masuk rumah sakit." Sean kembali menjawab dengan santai."Kamu masih memiliki mood untuk bercanda!" Clara dengan keras memukul - mukul dada Sean."Hahaha, Sudah - sudah , jangan marah lagi, tentu saja aku membencinya, tapi aku tidak ingin kebencian ini mempengaruhi hidupku." Sean tertawa melihat tingkah istrinya."Istriku, kamu lihat, pernikahan kurang dari sebulan lagi." Sean memberlihatkan file di Hpnya."Oh iya perikhan tingga sebulan lagi, bagaim

  • Menikahi Jodoh Orang   Pengalihan tersangka 2

    "...." Vanessa terdiam dengan ekspresi."Polisi aku mnginggat seuatu." Ucap Vanessa sembari menundukan kepala.Keidaman Adiatmaja."Dimana Gery." Tanya mama tiri Sean kepada pelayan. "Gery sedang bersama pelayan, pagi tadi dia mengatakan akan pergi kesekolah, setelah dimarahi olehmu dia tidak nakal lagi." Ucap Pelayan di samping mama tiri yang sedang duduk merias diri."Kamu pergi panggil Gery ke sini, temuka seseorang untuk mngantar Gery kerumah lama orang tuaku, tidak, aku sendiri yang akan mengantarnya, jangan mengatakan kepada siapaun."Dreeet...Dreeett." Suara Hp yang berbunyi."Halo, nyonya polisis mencari anda." Suara hari telefon."Aku mengerti." Jawab Mama tiri singkatKantor polisi. Ruang intrigasi."Nyonya Sean, makan malam keluarga hari itu, saar sebelum dan sesudah pai susu disajikan, apa yang telah kamu lakukan?" Tanya polisi wanita mengintrogasi Mama tiri Sean."Aku melihat para tany sudah tidak menggerakan sendoknya lagi, jadi aku pergi ke dapur , dan memberitahu Vane

  • Menikahi Jodoh Orang   Pengalihan Tersangka

    "Sean!" Clara berteriak senang dengan mata berkaca - kaca."Kamu mengejutkanku setengah mati." Clara menagis dengan kecang."Istriku, jangan menangis lagi yan , biar kulihat dirimu." Sean menyeka air mata Clara dengan lembut."Hmm, akirnya sudah bisa membuatmu mencicipi rasa kehilangan diriku, dendam lama ini, ahirnya sudah kubalaskan." Tambah Sean menggoda Clara."Kamu ini kenapa begitu pendendam?" Clara membuang muka, berakting marah dengan mengemaskan."Kamu tenang saja, aku pasti akan menangkap orang yang telah memberimu racun itu." Ucap Clara penuh semangat."Clara, kamu pergi dan istirahatlah, aku akan menjaganya disini." Sahut Ayah Sean berjalan masuk keruangan inap, bersama Ayah Sean."Baiklah, kalau begitu aku akan pulang dan membawakan beberpa pakaian ganti,disini kuserahkan padamu, Ayah." Jawab Clara lega."Apakah kamu yang melakukanya?" Tanya Ayah Clara, sembari menunjuk Sean yang terbaring di tempat tidur."Kamu sudah gila! Bagaimana mungkin aku mencelakai putra kandungku

DMCA.com Protection Status