Share

24. Isi Hati

“Bagaimana keadaannya?” tanya Rudy. Tampak sosok dokter disampingnya sedang memeriksa Sean.

“Syukurlah, beliau tidak mengalami luka parah. Hanya saja Tuan Sean harus beristirahat selama beberapa hari untuk menyembuhkan luka dikepalanya,” balas Dokter tersebut yang tak lain adalah dokter pribadi keluarga Wiratama.

Rudy menghembuskan nafasnya pelan, ia lega mendengar pernyataan Dokter Malik. “Lalu, keadaan Nona Bella? Apa dia baik-baik saja?”

Dokter Malik membalikkan tubuhnya, ia mengalungkan stetoskop pada lehernya.

“Untuk fisik, dia baik-baik saja. Memang ada beberapa luka memar di tangan dan kakinya, namun yang saya khawatirkan adalah kondisi psikisnya, mengingat kejadian tersebut termasuk pada rencana pembunuhan. Semoga saja dia bisa pulih secepatnya,” balas Dokter Malik, “Bukankah pernikahan mereka sebentar lagi? Sayang sekali keduanya mengalami musibah seperti ini saat mendekati hari pernikahan. Saya turut prihatin mendengarnya.”

“Betul, kuharap keduanya bisa segera pulih,” jawa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status