Share

Kekacauan

      Teriakan yang tiba-tiba itu mendapat perhatian dari para tamu. Puluhan pasang mata itu memandang ke sosok pria berwajah oriental berdiri di ujung altar putih dengan pakaian semi formal. 

"Siapa dia?" 

"Apa katanya?"

     Begitulah pertanyaan para undangan yang terheran-heran dengan kemunculan sosok Rey yang tiba-tiba. Dia berlari di altar, mendekat ke arah kami yang duduk di gazebo pernikahan sembari berteriak, "Kamu gak akan bahagia hidup dengannya, Erika. Pria ini hanya ingin mengambil  hartamu!" 

     Dua orang security kemudian berlari, mengkuti Rey. Rey semakin mendekat, dia mengeluarkan sesuatu dari dalam saku blazzer warna hitam, sebilah besi tipis dan tajam yang bertangkai, berkilau di bawah sinar matahari. Melihat sesuati yang berpotensi berbahaya ini, aku mendorong Erika yang entah sejak kapan sudah berdiri tanpa kusadari.  

    Aku menendang kursi ya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status