Share

Dia Berbeda

Sierra tidak mengerti apa yang terjadi pada dirinya sampai ia membiarkan dirinya begitu dekat dengan Bastian saat ini.

Seharusnya Sierra menghindar. Ya, seharusnya, tapi Sierra malah bertahan di sana dan tatapannya sudah terpaku pada dada bidang pria itu.

Bastian sendiri yang melihat Sierra begitu berminat padanya pun langsung tersenyum kecil.

"Apa yang kau lihat, Sierra?" goda Bastian. "Lukanya di bawah, di perut, bukan di dadaku."

Sierra yang tersentak pun langsung salah tingkah dan Sierra pun langsung menatap bagian perut Bastian yang masih diperban.

"Ah, kau benar. Itu ... itu ... tapi perbannya bersih dan tidak berdarah, Bastian." Sierra terdiam sesaat, sebelum ia menyadari sesuatu. "Jangan bilang kau menipuku, Bastian!"

Bastian menaikkan alisnya. "Benarkah tidak berdarah? Aku sungguh merasa sakit dan basah di sana tadi."

"Wajahmu sama sekali tidak terlihat seperti orang sakit, Bastian."

"Apakah aku harus meringis setiap saat agar kau percaya kalau ini sakit, Sierra
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sulistiani Yani
ceritanya bagus suka dengan alurnya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status