Share

Bab. 8. Aku membutuhkanmu

Adelia langsung menangis tersedu-sedu. Sesak yang dirasakannya saat ini. Kenapa dia harus terjebak dalam pernikahan kontrak. Dirinya harus menelan pil pahit karena telah mengandung benih dari CEO.

"Arsen kita memang sudah menikah, kamu bilang di antara kita tidak akan saling ... tapi kamu malah merenggut keperawananku. Kamu juga yang telah membuatku hamil. Ini semua gara-gara mamamu, kenapa mamamu harus ...," batin Adelia lalu langsung jongkok dan menutup wajah dengan kedua tanganya. Air matanya terus saja mengalir tanpa bisa dicegah. "Ibu maafkan Adel. Adel sudah mengecewakan ibu." Adelia menangis hanya seorang diri di kamar mandi. Hatinya benar-benar hancur berkeping-keping.

***

Malam hari, Adelia sudah dalam perjalanan menggunakan motor matic. Dia berencana untuk mendatangi rumah Arsenio. Berharap Arsenio sedang berada di rumahnya.

"Bi, Arsenionya ada?" tanya Adelia setelah berada di depan rumah Arsenio.

"Maaf, Non. Pak Arsenionya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status