Share

Bab 28. Milik kamu

"Mau sampai kapan marah sama Om dan Tante sih, Ka?" tanya Richelle yang membuat Kafka mengartikan bawah Richelle sudah tak sudi menampungnya lagi.

Sudah terhitung dua hari dia pergi dari apartemen orang tuanya untuk melarikan diri. Dia berani bertindak seperti itu tentunya bukan tanpa sebab, melainkan karena hal itu merupakan sebuah bentuk dari kekecewaannya pada sang Papa yang tega bermain tangan.

"Kamu ... Lagi nggak ngusir aku buat pergi dari apartemen kamu 'kan?" jawab Kafka yang justru balik bertanya.

Richelle yang sedang berdiri di ambang pintu pembatas antara kamar dan balkon itu pun menghembuskan napas kasar. "Nggak gitu, Ka. Aku cuma nggak mau Tante Diana dan Om Hardy khawatir."

"Mereka nggak akan khawatir, Chel." Kafka berucap yakin. Hal itu tentunya mengundang sebuah tanya bagi Richelle hingga membuat gadis pemilik rambut berponi itu pun mendekat dan turut duduk pada bean bag yang kosong—di balkon.

"Kenapa bisa gitu? Emang, masalah sebenarnya apa, Ka? Kamu belum cerita
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status