Share

Bab 153 Rahasia Mengejutkan

Apakah aku salah bicara? Kenapa Luna memberikan reaksi yang aneh?

Luna mengambil sehelai tisu untuk menyeka mulutnya. Dia menatapku sambil tersenyum. "Dia suka mengakuiku sebagai adik sepupunya."

"Memangnya bukan?" Aku agak gugup, jangan-jangan Taufan membohongiku.

"Nggak sepenuhnya. Aku adalah anak angkat." Luna menyunggingkan senyuman misterius.

Jantungku langsung berdegup kencang, aku merasa ada sebuah kekuatan yang menghantam dadaku. Lagi-lagi adik yang tidak memiliki hubungan darah. Kenapa aku selalu terjerat di dalam hubungan saudara tanpa ikatan darah?

Luna menatapku, seakan sedang menunggu responsku.

Aku agak was-was, sepertinya topik pembicaraan kami berlangsung agak jauh. Aku tidak bisa membaca isi pikiran Luna. Apakah dia senang mengetahui Taufan mengakuinya sebagai adik sepupu?

"Ibuku adalah bibinya Kak Taufan. Ibuku sangat hebat, dia adalah CEO Bright Celestial sebelumnya." Luna menyeka jari-jarinya yang lentik.

Luna adalah wanita yang sangat cantik. Bahkan kukunya pun rap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status