Share

112. HILANG KESABARAN (Bagian A)

Menantu Lemas, Ipar Panas, Mertua Lemas

112. HILANG KESABARAN (Bagian A)

POV RATMI

Ajeng terlihat menatapku dengan pandangan jijik, dan jujur saja itu membuat darahku mendidih seketika. Aku tidak suka pandangannya itu, seolah dialah yang paling hebat di dunia ini dan aku hanya sampah kotor di matanya.

Dasar sialan!

Dia memutar bola matanya dengan malas, dan berbalik kembali ke arah ambar. Aku hanya diam dan mengamati terlebih dahulu, dasar besan edan.

"Ayo, masuk!" katanya pada Ambar. "Banyak setan di sini," katanya dengan ketus.

"Kak Dewi mana, Bu?" tanya Ambar sambil melihat ke sekeliling.

Oh, ternyata dia bersama anaknya yang lumayan bar-bar itu, tapi kenapa dia hanya sendirian turun dari mobil? Dan apa katanya tadi? Setan? Sialan sekali dia!

"Di mobil, masih nelpon tadi," katanya menyahuti ucapan ambar. "Maklum kakakmu banyak urusan," katanya dengan sangat sok.

"Heh, besan sialan! Sudah tuli?" kataku memanasi. "Makanya jangan kebanyakan drama, jadi tuli, kan?" kataku mengejek.

Sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status