Share

Bab 803 Berlagak Hebat di Hadapan Tokoh Hebat

Seluruh ruang interogasi dipenuhi dengan suara tawa keras Ardika.

Suara tawanya ini sangat menusuk indra pendengaran.

Namun, yang jauh lebih menusuk indra pendengaran adalah nada bicaranya yang santai.

Sontak saja reaksi Ardika langsung membuat ekspresi Dedi, Derril dan Ferdinan berubah drastis.

"Apa yang kamu tertawakan?!"

Amarah Ferdinan langsung meluap. Dia bisa merasakan sikap acuh tak acuh Ardika.

"Ah, aku hanya sedang mentertawakan kamu konyol," kata Ardika dengan tenang.

Bisa-bisanya ada orang yang ingin memainkan dilema tahanan terhadap dirinya, mencoba untuk menggunakan trik seperti ini untuk menembus pertahanan mentalnya, agar dia mengeluarkan pernyataan yang tidak sesuai dengan kenyataan.

Tanpa perlu mengungkit tentang tim tempur, kemampuan untuk melakukan dan menghadapi pengintaian dan investigasi adalah kemampuan yang wajib dimiliki. Di Kediaman Dewa Perang saja, ada banyak orang berbakat seperti itu. Orang-orang itu telah melakukan penelitian terhadap trik-trik tersebut h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status