Beranda / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Bab 807 Benar-Benar Cari Mati

Share

Bab 807 Benar-Benar Cari Mati

Dedi dan Derril benar-benar tercengang.

Mengapa Helios memarahi mereka?

Walaupun mereka bertanya-tanya mengenai sikap Helios terhadap Ardika, tetapi mereka belum benar-benar menyadari apa yang sedang terjadi.

Derril buru-buru berkata, "Tuan Kodam, Ardika secara terang-terangan mengirimkan hadiah kepada Tuan, tapi dia malah nggak mengakui perbuatannya. Pak Dedi menggunakan cara kejam seperti ini juga demi melindungi reputasi Tuan."

Dia mengira dengan berbicara seperti ini, dia bisa menyulut amarah Helios.

Bagaimanapun juga, Kodam bergegas datang sendiri ke Kota Banyuli karena kasus ini, maka dapat disimpulkan bahwa Kodan tidak akan melepaskan Ardika begitu saja.

"Mengirimkan hadiah untukku? Dia melakukan hal itu karena nggak tahan melihat kalian bertindak semena-mena di Kota Banyuli! Dia sedang memberiku peringatan!"

Helios memelototi Derril dengan marah dan berkata, "Coba kamu katakan! Kedatanganmu kali ini ke Kota Banyuli, kamu dan Dedi sudah mendapat berapa banyak keuntungan?!"

Begit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status