Beranda / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Bab 1454 Pak Girdo

Share

Bab 1454 Pak Girdo

"Sendo, wewenang apa yang kamu miliki sampai-sampai kamu bisa mengusirku keluar dari sini?"

Ardika mengerutkan keningnya.

Sendo mendengus dingin dan berkata, "Wewenang apa yang kumiliki? Wewenangku terletak pada hari ini acara lelang Hongkem diadakan di Pusat Pameran. Kamu nggak memperoleh undangan untuk menghadiri acara lelang, jadi kami berhak untuk mengusirmu!"

"Benar-benar nggak tahu malu! Cepat keluar dari sini! Kamu nggak diterima di sini!"

"Apa artinya kamu tetap bertahan di sini?"

Para investor yang satu komplotan dengan Weigus juga melontarkan kata-kata ejekan terhadap Ardika. Mereka tampak senang.

Luna menarik-narik lengan Ardika dan berkata dengan ekspresi masam, "Sayang, bagaimana kalau kita pergi saja?"

Dia tidak takut pada orang-orang itu, dia hanya merasa tetap bertahan di sini tidak ada artinya, malah harus mendengar ejekan dan sindiran dari Weigus dan yang lainnya.

"Mengapa kita harus pergi? Siapa yang harus pergi, masih belum tentu."

Sambil tersenyum, Ardika menepuk-n
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status