Beranda / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Bab 1458 Dua Triliun

Share

Bab 1458 Dua Triliun

Setelah mendengar ucapannya, Sendo dan Weigus tertegun sejenak, lalu ekspresi mereka berubah menjadi makin masam.

Kali ini, Hongkem memang hanya membuat peraturan Perusahaan Investasi Gilra tidak bisa berinvestasi. Mereka sama sekali tidak menyangka Ardika akan berpartisipasi dalam acara lelang atas nama investor independen.

Melihat Sendo hanya memasang ekspresi masam tanpa mengucapkan sepatah kata pun, Ardika tersenyum dan berkata, "Pak Sendo, apa mungkin Hongkem nggak mampu memainkan permainan ini?"

"Kalau nggak mampu main, silakan minta Tuan Muda Wirhan kalian itu untuk mengadakan rapat pemegang saham dadakan khusus untuk menetapkan peraturan untukku, membuat sebuah peraturan yang melarangku untuk berpartisipasi dalam acara lelang ini dalam bentuk apa pun."

"Tapi, kali ini kalian harus memperhatikan segala aspek dengan baik, jangan sampai aku menemukan celah lagi."

Saat ini, perilaku Ardika benar-benar seperti orang yang minta dihajar.

Mendengar ucapannya, bahkan Luna saja ingin men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status