Share

Bab 144 Mengunjungi Orang Tua Sahabat

"Ardika, jangan berbohong padaku. Bagaimana mungkin hal seperti itu terjadi?"

Luna memutar matanya ke arah Ardika.

Melihat Ardika bisa kembali dari acara itu dalam kondisi baik-baik saja seperti ini, dia sudah cukup puas. Dia sama sekali tidak mengharapkan hal lain lagi.

"Ardika, apa kamu benar-benar sudah menghancurkan Keluarga Susanto? Sebenarnya apa yang terjadi? Kamu baru saja menerima informasi, Asosiasi Bahan Bangunan sudah hancur dan Budi sudah mati!"

Saat ini, Tuan Besar Basagita beserta anggota Keluarga Basagita lainnya yang keluar untuk mengejar mereka segera melontarkan pertanyaan.

Setelah mendengar ucapan itu, Luna langsung menatap Ardika dengan tatapan terkejut.

Tanpa melirik Tuan Besar Basagita dan yang lainnya, Ardika hanya berkata pada Luna, "Aku sudah bilang aku nggak berbohong padamu. Bukankah selama ini Budi ingin membalas dendam padaku? Oke, aku kabulkan keinginannya. Aku sudah menghancurkan keluarganya, besok kalian hanya perlu pergi dan mengambil alih atas Grup Su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status