Share

Bab 1154 Kemarilah

Gulko yang detik sebelumnya bersikap sangat arogan, kini sampai tidak bisa berkata-kata lagi saking ketakutannya.

Ardika tetap berdiri di tempat tanpa ekspresi, dia berkata dengan acuh tak acuh, "Kemarilah."

Secara naluriah, Gulko melangkahkan kakinya ke hadapan Ardika.

"Plak!"

Tanpa banyak bicara, Ardika langsung mengangkat lengannya dan melayangkan tamparan ke wajah bundar pria itu.

Akibat satu tamparan dari Ardika itu, tubuh Gulko yang beratnya hampir mendekati 100 kilogram itu langsung terpental begitu saja.

Saat terpental, tubuh pria itu menabrak beberapa orang petinggi Rumah Sakit Internasional Victori, sampai-sampai mereka terjatuh ke lantai dan berteriak dengan menyedihkan.

Tidak ada seorang pun yang menyangka, Ardika akan langsung main tangan terhadap Gulko.

Selain itu, melihat Gulko yang tergeletak di lantai dalam kondisi menyedihkan itu hanya karena satu tamparan dari Ardika, semua orang kembali memberikan pengakuan baru terhadap kekuatan Ardika.

"Kenapa kalian pada melamun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status