Share

Bab 1136 Setelah Pukul Pipi Kanan Pukul Pipi Kiri

Saat ini, otak Pendo seakan-akan sudah berhenti berfungsi.

Pikirannya kosong seperti sebuah kertas putih.

Detik sebelumnya, dia masih berteriak dengan volume suara tinggi seolah sangat hebat.

Detik berikutnya, dia seperti seekor tikus yang bertemu dengan kucing, sampai-sampai tidak mampu berkata-kata lagi.

Begitu melihat pemandangan aneh di hadapannya, mulut Leandor sedikit terbuka, dia sedikit tercengang.

Pendo bukanlah orang biasa. Dia adalah wakil ketua kantor polisi pusat Kota Banyuli yang akan segera dipromosikan menjadi ketua kantor polisi pusat Kota Banyuli.

Biarpun kini Keluarga Remax sudah menduduki posisi puncak di Kota Banyuli, saat bertemu dengan Pendo, mereka juga selalu bersikap sopan padanya.

Namun, mengapa saat bertemu dengan Ardika, Pendo malah terlihat sangat gugup seperti orang yang melihat hantu?

"Pak Pendo, nggak disangka kita bertemu lagi secepat ini."

Ardika menatap Pendo dengan tatapan acuh tak acuh, nada bicara mengejek terdengar dalam ucapannya.

Tadi, di Vila
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Mhd Syukrie
updet nya disegarakan dong min
goodnovel comment avatar
Mhd Syukrie
mana ni yg lain audet terbaru nya min?
goodnovel comment avatar
anton mtech
kapan juga berakhir ini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status