Share

Bab 212 - Tercerai-Berai

Lara meradang hatinya melihat anak lelakinya seperti ini. Neo itu tidak lebih seperti Alex. Dia tidak pandai menunjukkan perasaannya tapi dia adalah seorang pemikir. Pikirannya berjalan jauh lebih cepat daripada kekuatan batinnya. Sehingga saat beban pikirannya bertambah semakin besar, tubuhnya yang kalah. Dia limbung dan jatuh sakit.

Lara menunjukkan senyumnya saat dia ikut duduk di ranjang Neo. Mencegah anak lelakinya itu untuk bangun. Mengusap lembut rambut hitamnya agar dia sabar menunggu jawaban Lara.

“Doakan saja, Neo. Papa sedang berjuang untuk kembali pada kita sekarang. Neo tidak perlu khawatir dengan yang Neo lihat tadi di televisi karena itu adalah gambaran hari kemarin. Yang terjadi sekarang setidaknya papa jauh lebih baik.”

“Tapi Neo betulan tidak ingin kehilangan papa, Mama.”

“Tentu tidak, Sayangku. Neo tahu kalau kekuatan doa itu besar, ‘kan? Dulu Neo selalu mendengar adik Shen berdoa agar papa cepat kembali selama papa tersesat. Lalu pada suatu hari, adik Shen akhirnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Christy Lino
Sampai kpn Alex akan brjuang dgn masa kritisnx,..... gk kuat liat Neo Shen brtanx2 kbr Alex apalg sampai Neo demam mkin ksini mkin nyesek sedih bangeerrttt .........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status