Share

Bab 18: Uang Puluhan Juta di Tas Dara

Daffa menghela napasnya dengan pelan. "Kalau nanti kita sudah menikah, apa kita bisa tidur dalam satu ranjang?"

"Haah? Ma-maksud Mas Daffa?" tanyanya dengan gugup.

"Lupakan. Kamu masih saja terlihat takut kalau bahas hal itu. Aku dan kamu pisah kamar aja dulu."

"Mas. Kalau pisah kamar, kapan bisa terbiasanya?"

Daffa mengulas senyumnya. "Betul. Tumben pinter."

Dara pun mengerucutkan bibirnya. Membuat Daffa tertawa pelan melihatnya.

"Lucu banget sih kamu. Umur kamu berapa tahun, Dara?"

"Saya pikir Mas Daffa tahu." Dara menggerutu kesal sambil mencubit-cubit selimutnya.

"Just kidding. Usiamu beda tujuh tahun denganku. Jauh banget. Tapi, nggak masalah. Aku belum pernah pacaran sama anak kecil. Sebuah tantangan besar. Dan ... bukan hanya jadi pacar, tapi jadi istriku. Boleh ... aku menciummu?"

"Haaah?"

Daffa mendekatkan wajahnya pada Dara. Sementara perempuan itu hanya menutup matanya dengan erat. Hingga akhirnya Daffa melayangkan kecupan di kening Dara.

Hanya itu. Dan membuat Dara kembali
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status