Share

SERATUS EMPAT PULUH DELAPAN

“Tidak seburuk yang kamu bayangkan, Ruby. Yang jelas, ketika Kakek mendengar kamu berfoya-foya di New York selama perusahaanku sedang krisis, Hasyim datang dengan cucunya.”

“Kakek Hasyim menawarkan villa di Aspen untuk cucunya dan uang untuk membantu perusahaan.””

“Ya, dia memberi Attar setengah hartanya. Tapi, soal uang, itu suamimu yang melakukannya. Dia membantu Edo menjalankan bisnis dan meminjamkan modal untuk Edo.”

“Apakah sudah dikembalikan?”

“Attar tidak butuh uangnya kembali, ia menginginkan pernikahan yang utuh seumur hidup. Hanya itu yang diminta Hasyim jika Attar ingin harta kakeknya.”

“Apakah Kakek mengatakan bahwa Attar menikahi saya karena harta kakeknya?”

“Ruby.” Gunawan menghela napas panjang. “Itu sudah masa lalu. Sekarang suamimu telah berubah. Dia mencintaimu.”

“Tidak,” potong Ruby. “Suami saya ti

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status