Share

SERATUS DELAPAN

Kejijikan dalam benak Ruby akan suaminya tak ada lagi. Berganti dengan rasa hampa. Dia tidak bisa lagi membalas pelukan suaminya, tidak menikmati aroma tubuh suaminya, tak ada niat untuk bersandar di dada suaminya yang kokoh. Dia hanya ingin berlari ke tempat yang jauh, melupakan semuanya untuk beberapa waktu.

Suaminya yang ia kenal optimis itu tak mampu mempertahankan rumah tangga mereka. Tak ada lagi harapan bagi Ruby untuk memperbaiki hubungan ini.

“Dan aku tidak menuntut jawabanmu, Attar Putra Hardana,” kata Ruby di balik bahu suaminya. “Pergilah. Jangan khawatir, aku akan meminta Mbok dan Bibi mengganti tugas yang biasa kulakukan di rumah.”

Trenyuh hati Attar mendengarnya. Istrinya yang sabar. Istrinya yang setia. Masih memikirkan kepentingannya. Attar mengeratkan pelukannya dengan air mata yang mulai menggenangi matanya. “Cinta, aku…” Attar tak bisa berkata apa-apa. Kenangan masa lalu datang padanya. Gadis kecil d

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status