Share

84 Makan Malam Bersama (calon) Istri Kedua (1)

“Kamu juga, lain kali tutup dulu pintunya.” Sebelum pergi, mama melanjutkan. “Silakan dilanjut lagi, anak-anak!”

Veren merengut kemudian beranjak untuk menutup pintu kamarnya.

“Gue tidur duluan ya, Yo? Kepala gue masih pusing gara-gara kebentur tadi,” keluh Veren sambil berbaring di tempat tidurnya.

“Sini,” kata Deo sambil menawarkan lengannya sebagai bantal. “Gue perginya kalo elo udah pules.”

Veren memandangnya ragu-ragu, tapi kemudian dia mengangguk dan meletakkan kepalanya di atas lengan kekar suaminya.

Setelah memastikan Veren berbaring dengan nyaman di sisinya, Deo mendekat lebih erat dan merengkuh istrinya lebih dalam ke pelukannya.

Dada bidang Deo yang menempel erat dengan punggungnya membuat Veren bisa merasakan detak jantung suaminya yang begitu menenangkan, hingga dia tertidur dengan senyum damai yang terukir di bibirnya.

***

Veren menggeliat dan berguling ke samping, keningnya sedikit mengernyit ketika lengannya memeluk sesuatu yang empuk.

Serta merta dia membuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status