Share

Wait For Me

“Iwan! Akhirnya kau menerima pesanku! Hahaha ….”

Mendengar suara cempreng lelaki yang telah menculik putrinya itu, emosi di dalam diri Iwan terpancing. Darahnya mendidih dan ingin rasanya ia membunuh lelaki itu saat ini juga.

“Lepaskan putriku! Brengsek!”

“Oh … hahaha … ternyata kau bisa marah juga. Waktu iparku meracuni istrimu, kamu diam saja. Aku kira kamu benar-benar sudah mati sampai tidak muncul di pemakamannya. Ternyata, kelemahanmu adalah putrimu. Hahaha….”

“GERYYYY!!! Ternyata kau juga yang membunuh istriku! KAU BAJINGAN!!!”

“Hei-hei … jangan teriak. Aku tidak tuli, Kawan,” sahut Gery dengan suaranya yang terdengar enteng dan sepertinya sedang memakan sesuatu.

“Istriku tidak tahu apa-apa, kenapa kau membunuhnya?!!”

“Hei … bukan aku yang membunuhnya. Aku hanya membantu saudara iparku mengganti obatnya. Itu sa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Syarilln
tahan nafas
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status