Share

25. Nikahi Saja Kekasihmu

"Kamu kira aku beneran? Ya, gaklah! Sudah, kita dari tadi bicara terus, kapan makannya. Ayo, makan semua hidangan ini, mumpung aku baik." Aini menghela napas. Ia sudah benar-benar takut Dhuha menginginkan malam pertama dengannya, sedangkan dia... Lebih baik jangan. Batin Aini.

"Mas Dhuha hobi sekali bikin jantung saya deg-degan. Untung cuma akting. Kalau beneran, pakai apa saya harus gosok daki di badan saya ini he he he

... "

Keduanya pun Sama-sama tertawa.

Selesai makan, keduanya berjalan-jalan menyusuri pantai. Dhuha yang membawa kamera, mengambil beberapa spot foto yang estetik untuk album fotografi kegemarannya. Ya, Dhuha sedang fotografi dan memiliki beberapa kamera canggih. Sekedar hobi, tetapi terkadang menghasilkan juga untuknya, jika hasil jepretan kecenya, ia kirim ke majalah atau sedang ikut kompetisi.

"Mas, saya difoto ya. Buat kenang-kenangan," seru Aini semangat.

"Oke, ambil gaya yang benar! Jangan manyun saja. Smile!" Aini pun tersenyum malu-malu. Ada beberapa gay
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
senja_45657
lanjut kak author
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status