Beranda / Pernikahan / Madu Pilihan Mertua / 31. Membungkam Mulutnya

Share

31. Membungkam Mulutnya

"Kita lihat saja nanti, Mas. Aku yakin akan ada menerimaku sebagai karyawan. Walaupun dulu aku bekerja sebagai guru. Aku berharap dapat beralih profesi!" ujar Maya.

Aris mengatakan hal menohok dengan mempertanyakan kemampuan Maya. Perempuan itu menganggap sang suami tidak mempercayai bahwa Maya dapat kembali bekerja. Bukan tanpa alasan, Maya menginginkan kembali bekerja.

Nafkah dari Aris sebesar lima ratus ribu tidak mungkin dapat memenuhi kebutuhannya. Mungkin cukup bila Maya tidak menanggung biaya makan empat orang dewasa yang berada dalam rumah yang dia tinggali. Memang setelah perdebatan tentang biaya listrik dan air, Wulan membayar semua pengeluaran karena merasa malu dengan ucapan Maya. Akan tetapi, biaya makan tetap ditanggung oleh Maya.

Yang menjadi masalah adalah keinginan ibu mertuanya yang menginginkan masakan enak setiap hari. Bila lauk yang tersaji tidak sesuai dengan seleranya, Hani akan marah dan menuduh Maya tidak mengelola uang dengan baik. Padahal, di mana wanita ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status