Share

30. Ingin Bekerja

"Bukan maksudku mengatakan hal itu, Maya. Semua yang aku katakan demi rumah tangga kita. Aku sudah merindukan tangisan bayi di rumah ini. Kamu pasti tahu rasanya ditanya setiap saat oleh orang lain kapan memiliki momongan," ucap Aris.

Maya termenung mendengarkan ucapan Aris. Selama ini memang kerap kali orang yang melihatnya selalu saja bertanya kapan memiliki seorang anak. Bahkan, ketika suaminya memutuskan poligami, tidak ada yang bersimpati padanya.

Hanya sahabat terdekatnya yaitu Putri, yang bersimpati padanya. Semua temannya mencemooh dirinya di belakang karena merasa perlakuan Aris memang pantas didapatkan oleh Maya.

Pertanyaan kapan memiliki anak selalu terngiang di telinga Maya. Ketika dia memutuskan resign pun, beberapa orang malah mencemoohnya karena berhenti bekerja dengan alasan ingin memiliki anak. Semua itu membuat Maya sadar sedikit sekali teman yang tulis padanya.

"Aku tahu semua perasaan itu, Mas. Namun, bukan berarti kamu terus membela Wulan yang membuatku harus men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status