Share

Bab 65

“Lho, ternyata si Yogi gi-la?”

“Oalah… pantesan gak pernah keliatan, ternyata oh ternyata ….”

Bisik-bisik tetangga Yogi tentu terdengar sampai ke telinga Yessi. Memang jarak antara mereka hanya dua meter saja. Hingga ucapan tetangga Yogi itu masih bisa memungkinkan putri sulung Jubaedah tersebut mendengar semua yang dikatakan. Sebab, mereka sebenarnya bukan berbisik, melainkan hanya sedikit menurunkan nada suara.

“Diam kalian! Siapa yang kalian sebut gi-la, hah?!” bentak Yessi diiringi tatapan tajam dan mematikan.

Mereka sontak menyunggingkan senyum remeh pada wanita berpakaian se-xy tersebut. Namun, hal yang sama tak ditampilkan oleh Rani, menantu simbok pemilik warung di ujung jalan.

“Halah! Gak usah coba mengelak deh, Yess! Kita denger kok apa yang dikatakan Ibu tua itu. Kalo Yogi itu gi-la!” bela salah satu dari mereka yang memang tak merasa bersalah. Terlebih, sosok tersebut tampak sedikit menekan nada bicaranya, kala menyebutkan kata ‘gi-la’ itu.

“Pppffttt ….”

Bukan menangga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rurit Haqqu
wah...minta rujuk ntar...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status