Share

50. HUBUNGAN MEREKA

Tap! Tap! Tap!

Aku yang menaiki tangga tanpa menoleh ke arah manapun akhirnya membuka pintu.

Pintu yang jadi sandaran saat dadaku yang mampu menahan diri, melirik laci terkunci.

Sementara tubuh lelap remaja putri yang menyisakan ruang di atas kasur, mampu membuat debaran dadaku tak lagi bertalu-talu.

Dan aku kembali melangkah. Menghampiri lemari dan masuk ke dalam kamar mandi dengan ponsel yang layarnya terus menyala.

Sementara balasan-balasan pesan, masuk tanpa suara. Hanya getar yang mampu diredam suara shower yang sengaja kunyalakan.

Send : berapa lama saya harus menunggu?

Ping : tidak akan lama dan senang berbisnis dengan anda, nona Runi. (M.K)

Apa aku menarik nafas panjang untuk kalimat yang sedang ku baca itu. Rasanya tidak. Karena ponselku yang tak lagi bergetar, hanya melihat bagaimana sorot mataku yang menjauh sebelum layarnya mati.

Zras...!

Dan suara shower yang airnya membasahi ubin, kini menyapa tubuhku yang tak mengatakan apapun. Tidak dalam kepalaku, tidak dala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status