Share

BAB 98

Author: Mayasa
last update Last Updated: 2023-10-04 13:00:23

Panggilan telepon Zax sejak pagi berdering tanpa henti, pria itu yang merasa jengah karena tahu siapa yang memanggilnya langsung mengangkatnya.

“Halo.” Jawab Zax dengan datar.

“Lucia dimana? apa kalian menyembunyikannya di markas?” Suara dingin tersebut langsung menusuk telinga Zax.

“Aku sedang sibuk, jangan menghubungi aku lagi.” Ucap Zax yang tak ingin menjawab pertanyaan Dariel.

“Aku tahu kalian berencana memisahkan aku dengan Lucia, tapi harus kalian ingat bahwa jika kalian tak akan bisa memisahkan kami. Titip salam pada tuan mu, Ellard. Jika ingin bersaing untuk mendapatkan Lucia jangan seperti pengecut!”

TUT!

Telepon tersebut l

Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Difa Farhanah
knp daril ga cek pake kalung...trus kn zax yg biasanya blg dulu sm lusia malah jd blg ellard...oan biasanya zax tinggal dtg ke ruang kerja lusia...knp jd nyerah thor jgn sampe awal2 dah seru...trus novelnya jd kesana kemari lama2.
goodnovel comment avatar
Irsyad Basil
alah... novel gak jelas ini... membagongkan...
goodnovel comment avatar
Bunda Widi
kok Dareil kesulitan mancari Lucia, bukannya Dariel pernah memberikan kalung yang sengaja oleh Dariel di pasang semacam kamera gps gitu ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 99

    Ellard mengajak Lucia berjalan-jalan di sekitar kota, menikmati pemandangan malam yang indah dan berbicara tentang berbagai hal. Ellard berusaha untuk membuat Lucia merasa nyaman dan terhibur, dan Lucia mulai merasa bahwa Ellard adalah seseorang yang lebih kompleks daripada yang dia kira sebelumnya.“Di pinggiran kota ada danau, ku dengar saat malam seperti ini akan terlihat indah.” Ucap Ellard pada Lucia.Lucia hanya tersenyum saja tak menjawab.“Apa kau mau kesana?” Tanya Ellard agar mereka lebih lama menghabiskan waktu malam ini.Lucia mengangguk setuju. "Tentu, mungkin itu ide yang bagus," kata dia.Mereka berdua berjalan menuju danau, menikmati suasana malam yang tenang. Bulan purnama menerangi permukaan air danau, menciptakan pemandangan yang memukau. Lucia merasa seperti dia sedang berada dalam dunia yang berbeda, jauh dari masalah dan konflik yang biasanya menghantuinya.Mereka duduk di pinggir danau, membiarkan keheningan malam meresapi mereka.Hingga Kunang-kunang mulai meng

    Last Updated : 2023-10-04
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 100

    “Apa yang anda inginkan?” Tanya Ellard pada tuan Kaizer. Tatapan Ellard sebisa mungkin bersikap setenang mungkin di hadapan pria tersebut.“Menjemput putriku. Apalagi?” Ucap Tuan Kaizer dengan dingin.Ellard menaikkan alisnya, “Maaf tuan bahkan aku tak mengerti maksud anda. Ayah Lucia bukanlah anda tapi anda malah mengaku hal bodoh seperti ini.”“Panggil dia kesini, kau akan tahu.” Ucap tuan Kaizer yang sudah malas berbicara dengan pria itu.Ellard langsung melirik ke arah Zidan, Zidan yang paham langsung mengangguk dan pergi.Tuan Kaizer dan Ellard duduk dalam keheningan yang tegang, menunggu kedatangan Lucia. Waktu berlalu dengan lambat, dan akhirnya, Lucia muncul di ruangan tersebut, diikuti oleh Zidan.Lucia terkejut melihat ayahnya di sana. Dia tidak berbicara dengan ayahnya sejak perceraiannya dengan Dariel, dan pertemuan ini benar-benar tak terduga."Ayah?!!" Lucia langsung menghampiri tuan Kaizer disana."Bagaimana ayah bisa tahu aku disini?" Tanya Lucia dengan sedikit takut.

    Last Updated : 2023-10-05
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 101

    Tuan Kaizer menatap putrinya dengan serius, dia menunggu jawaban dari sang putri.“Kenapa diam? Kau tak bisa menjawab kan” Ucap tuan Kaizer dengan santai namun menusuk.Lucia hanya diam dan pada akhirnya menghela nafasnya, “Obrolan kita cukup sampai disini saja, ayah.” Ucap Lucia lalu langsung berbalik ingin pergi dari ruangan tersebut.“Jangan menyesal, Lucia. Kesempatan tidak datang untuk kedua kalinya.” Ucap tuan Kaizer sebelum Lucia benar-benar pergi dari ruangannya tersebut.Lucia berhenti sejenak, namun dia tidak berbalik. Dia merasa kebingungan dan tidak tahu apa yang harus dia katakan. Tuan Kaizer memang benar, keputusan ini tidak bisa diubah, dan dia harus menerima konsekuensinya.Setelah beberapa saat, Lucia melanjutkan langkahnya dan pergi dari ruangan itu, membawa beban perasaan yang berat. Dia merasa semakin cemas menghadapi pengadilan agama yang akan datang, dan dia tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya dalam hidupnya.**************“Ini laporan tentang XFox dan

    Last Updated : 2023-10-06
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 102

    Dariel tersenyum tipis namun matanya menggambarkan bertapa dia merindukan wanita di depannya ini.“Apa yang kau lakukan disini? Dan bagaimana bisa kau datang ke rumah sakit ini.” Ucap Lucia dengan berusaha tetap setenang mungkin menghadapi pria ini yang harusnya dia temui di persidangan yang akan datang nanti.“Aku datang untuk berobat pada dokter yang selama ini merawatku.” Ucap Dariel dengan lembut.“Dariel, aku sudah tak ada waktu untuk bermain-main denganmu.” Lucia berkata dengan tegas, sorot matanya menjadi tajam melihat pria yang ada di hadapannya ini.Dariel merasakan ketegangan dalam ucapan Lucia, tetapi dia tidak menyerah begitu saja. Dia ingin mencoba mendekati Lucia lagi, meskipun dia tahu bahwa hubungan mereka telah berubah."Lucia, aku tahu kita berdua telah menjalani perubahan besar dalam hidup kita," ucap Dariel dengan lembut. "Tapi aku tidak ingin berakhir seperti ini. Aku ingin kita bisa berbicara, meskipun hanya sebentar, untuk menjelaskan perasaan masing-masing."Lu

    Last Updated : 2023-10-06
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 103

    Pagi ini sangat terasa ketegangan yang Lucia rasakan, dia sedikit terkejut saat di hubungi oleh tuan besar Filbert, Abert Filbert.“Apa yang anda ingin bicarakan pada saya, tuan Abert?” Ucap Lucia yang mencoba tetap dengan dan sopan pada pria tua yang ada di hadapannya saat ini.“Apakah kita menjadi asing sekarang?” Ucap tuan Abert dengan lembut, dia menatap wanita yang menjadi istri cucunya tersebut meskipun ada konflik diantara pernikahannya.“Maaf, tapi bukankah kita tidak sedekat itu terlebih mungkin anda sudah mendengar permasalahan kami.” Ucap Lucia dengan senyum tipisnya.“Lupakan masalah itu, meskipun kau bercerai nanti kau akan menjadi cucuku.” Ucap tuan Abert dengan serius.Lucia menatap ke arah ria tua itu, “Tuan, sebenarnya apa tujuan anda?” Tanya Lucia, dia tak ingin terlibat dalam keluarga ini lagi.“Aku ingin kau membuka matamu, Lucia. Tapi jika kau tetap tertutup aku akan tetap menganggapmu cucuku meskipun kau bukan menantu di keluarga Filbert lagi. Tapi kakek tanya pa

    Last Updated : 2023-10-07
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 104

    Pagi ini sidang perceraian Dariel dan Lucia diadakan.Lucia datang lebih awal dibandingkan dengan Dariel. Dan proses persidangan tersebut hanya menunggu kedatangan Dariel saja.Namun, pria itu tak kunjung datang ke pengadilan.Lucia duduk di ruang pengadilan dengan perasaan campur aduk. Dia tidak tahu apa yang sedang terjadi, mengapa Dariel belum tiba. Apakah dia akan membatalkan persidangan? Apakah ini adalah upaya terakhirnya untuk menghindari perceraian?Pengacaranya, Devid, duduk di sampingnya dengan raut wajah yang juga penuh tanda tanya. Mereka berdua menunggu dengan gelisah, bersiap menghadapi apapun yang akan terjadi selanjutnya.Beberapa menit kemudian, pintu pengadilan akhirnya terbuka, dan Dariel masuk. Wajahnya pucat, dan dia terlihat lelah. Semua orang di ruangan itu memandangnya dengan perasaan campur aduk.Hakim memulai persidangan, dan proses perceraian mereka dimulai. Semua bukti dan argumen disampaikan, tetapi suasana ruang pengadilan terasa tegang. Sepertinya tidak

    Last Updated : 2023-10-07
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 105

    Suasana rapat yang diadakan secara mendadak oleh Dariel terasa sangat tegang, terlebih aura tuannya yang sangat suram dan gelap.“Tuan, apakah ada hal yang serius?” Tanya Vinn pada tuannya karena dia belum tahu tentang situasinya.“Aku ingin mempersiapkan penyerangan untuk Swartwolf.” Ucap Dariel dengan dingin dan tegas.Para anggota XFox saling bertatapan, mereka merasakan ketegangan dalam ruangan tersebut. Dariel yang biasanya tenang dan santai sekarang terlihat sangat serius. Ini adalah tanda bahwa situasi benar-benar serius.Vinn mengangguk, mengerti bahwa ini adalah perintah yang harus dijalankan. "Baik, tuan. Apa yang ingin Anda rencanakan untuk penyerangan tersebut?"Dariel mulai menjelaskan rencananya kepada anggota XFox. Dia membahas strategi, target, dan langkah-langkah yang harus diambil. Semua anggota XFox mendengarkan dengan penuh perhatian, mereka siap untuk melaksanakan tugas ini meskipun mereka tahu bahwa ini adalah konflik dengan Swartwolf, sebuah organisasi yang sang

    Last Updated : 2023-10-08
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 106

    Di salah satu kediaman di kawasan kelas menengah atas, terdapat keluarga yang mulai mengemasi barang mereka.“Kita jadi diusir ayah?” Tanya Bela dengan lesu.Malam-malam saat dia pulang dari pekerjaannya menjadi model dia harus dilelahkan oleh kepindahan secara mendadak keluarganya ini.“Pria brengsek itu menekan kita dengan mengirimkan bawahannya untuk memaksa kita mengosongkan tempat ini.” Ucap tuan Stephen dengan geram, namun dia sama sekali tak bisa berbuat apapun.“Benar, anak tak tahu diuntung itu juga diam saja. Jika tahu seperti ini aku usir saja dia sejak dulu.” Ucap nyonya Lauren dengan kesal.Bela menghela nafasnya dengan lelah, orang tuanya selalu menyalahkan Lucia dan ayah barunya itu padahal jika mereka tak mengusik mereka, mereka juga tak sejahat itu.Dia baru sadar jika orang tuanya yang terlalu toxic. Bela memilih untuk keluar rumah dengan membawa satu koper saja.“Hei Bela! Kau mau kemana!” Teriakan kedua orang tuanya itu tidak dia dengar, diang ingin pergi ke rumah

    Last Updated : 2023-10-08

Latest chapter

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   SELESAI

    Kabar kehamilan kedua Lucia disambut dengan penuh suka cita oleh semua orang.Bahkah saat mendengar ibunya mengandun seorang adik, Ethan tampak sangat senang dan berharap adiknya perempuan agar bisa dia jaga dan sayangi sepenuhnya.“Kapan adik akan muncul, bu?” Tanya Ethan dengan begitu antusias.“Adikmu akan lahir ketika kandungan ibu sudah mencapai sembilan bulan.” Jelas Lucia dengan penuh kelembutan pada putranya.“Lalu sekarang sudah berapa bulan? Aku sungguh tak sabar ingin menggendong adik.” Ucap Ethan dengan semangat.“Ini kemungkinan memasuki minggu ke lima, jadi kau harus bersabar. Okey?” Ucap Lucia sambil mengecup kening istrinya dengan penuh kasih sayang.Ethan begitu bersemangat menunggu kehadiran adiknya yang diinginkannya. Setiap hari, ia terus menanyakan kapan adiknya akan lahir, dan kegembiraan serta antusiasme dalam suaranya tak terbendung."Minggu ke lima? Artinya adik akan datang dalam tujuh bulanan lagi, benar?" tanya Ethan dengan riang, matanya berbinar-binar."Ya

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 235

    “Ceritakan pada kami, sebenarnya apa yang terjadi?” Tanya Dariel dengan serius pada Vinn.Sebagai orang yang mengenal Vinn cukup lama, Dariel terkejut ketika Vinn sudah memiliki putri sebesar putranya bahkan Vinn belum menikah.Namun, Vinn terlihat menunduk seperti penuh penyesalan. “ A-amira adalah kekasih saya, kami memang berencana ingin melangsungkan hubungan yang lebih serius, namun saat ibu angkatku mengetahuinya, dia tak setuju dengan Amaria karena menganggap Amaria hanya konsultan hukum junior yang tak terpandang. Anda tahu bagaimana ibu angkat saya tuan dan saya tidak mungkin melawan wanita yang telah merawat saya.” Dariel yang mendengar itu mendesah, “Lalu kenapa kau terlihat begitu menyesal? Bukankah hari ini adalah bagian dari pilihanmu?” Ucap Dariel dengan tenang.“S-saya saya tidak tahu jika Amaria waktu itu mengandung, jika aku tahu dia mengandung tentu aku akan berusaha keras mempertahankannya.”Lucia yang mendengar itu merasa tampak kecewa, “Aku sebagai wanita kecewa

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 234

    Obrolan Lucia dengan ibu Cila, yang bernama Amira tersebut berlangsung cukup akrab, ternyata mereka memiliki hobby yang sama.“Aku melihat kartu nama mu, pekerjaanmu sebagai konsultan hukum. Apa itu benar?” Tanya Lucia dengan ramah."Mendengar tentang pekerjaanmu sebagai konsultan hukum membuatku tertarik, Amira. Aku sendiri bukan konsultan hukum, tetapi aku memiliki minat yang besar terhadap hukum dan berbagai topik terkait. Aku sangat menghargai profesi seperti yang kamu lakukan," ucap Lucia dengan penuh antusiasme.Amira mengangguk, terlihat senang menemukan seseorang yang bisa diajak berbicara tentang minatnya. "Sama-sama, Lucia. Memang menarik memiliki kesamaan minat seperti ini. Apakah kamu sering membaca atau mempelajari topik hukum secara mendalam?""Ya, aku suka membaca dan memperluas pengetahuan saya tentang hukum akhir-akhir ini, meskipun tidak bekerja di bidang tersebut. Aku percaya pengetahuan hukum sangat berguna dalam berbagai aspek kehidupan," jelas Lucia sambil tersen

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 233

    “Terima kasih, om, tante, Ethan. Karena membantuku.” Ucap Cila dengan wajah polosnya. Baru kali ini dia dibantu saat dirinya dibully, selama ini semua orang seolah tutup mata bahkan ibunya sendiri tidak mampu melindunginya karena yang membullynya adalah orang-orang yang memiliki kekuasaan yang tinggi.Dariel yang melihat gadis kecil itu tampak tersenyum, “Bukan apa-apa, sweety. Dimana orang tua mu? Apakah kau akan dijemput?” Tanya Dariel dengan lembut.Cila mengangguk, “Ibuku akan menjemput saat istirahat nanti, dia masih bekerja jadi tak bisa menjemput tepat waktu. Tapi aku tak apa, om. Aku akan menunggunya seperti biasa.” Ucap Cila dengan tenang.Lucia yang melihat keberanian di mata gadis itu langsung terenyuh, anak sekecil ini sudah bisa memahami keadaan orang tuanya. Apalagi

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 232

    “Aduh! Kenapa kamu mendorong Cila!” Teriak anak kecil dengan berani pada segerombolan anak kecil yang seusianya. “Hei, kau anak yang tak punya ayah itu kan? Kenapa kau bisa sekolah disini. Inikan sekolah bermain elite.” Tanya anak laki-aki tersebut pada gadis kecil bernama Cila. “Memang jika tak punya ayah aku tak bisa bersekolah, ha? sini kalau berani jangan mainnya keroyokan dong.” Ucapnya tanpa rasa takut sekalipun. anak-anak laki-laki itu langsung menjambak rambut anak gadis itu dengan keras dan merundungnya dengan tawa yang cukup keras. Ethan, dia yang sedang menunggu ibunya menjemputnya merasa terganggu dengan perundungan tersebut. Dengan berani dia langsung menolong gadis kecil itu yang tampak ingin menangis namun ditahan agar lawannya tak semakin menyiksanya. Situasi itu membuat Ethan merasa tidak enak hati. Dengan langkah mantap, dia mendekati anak-anak yang sedang merundung Cila. Meskipun merasa agak takut, dia bertekad untuk membantu. "Diam kalian!" teriak Ethan deng

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 231

    Tahun pertama Ethan memasuki waktu sekolahnya, saat usia tiga tahun ini Lucia memutuskan untuk mendaftar ke sekolah bermain agar Ethan bisa bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya.Ethan yang baru pertama kali ikut kelas ini hanya memegang tangan ibunya dengan erat, Lucia yang melihat itu tersenyum. “Jangan takut, mereka adalah temanmu semua. Ayo bergabunglah dengan mereka.” Ucapnya dengan lembut pada putranya tersebut.Saat melihat Ethan yang agak ragu-ragu di hari pertamanya di sekolah bermain, Lucia mencoba memberikan dukungan dan semangat padanya. Dia meraih tangan kecil Ethan dengan lembut, merasa getaran kecil dari kecemasan yang dipancarkan anaknya."Kamu akan memiliki waktu yang menyenangkan di sini, nak. Mereka semua adalah temanmu yang baru," ucap Lucia dengan lembut sambil tersenyum menghi

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 230

    Sesuai dengan janji Dariel, saat ini dia mengajak istri dan anaknya untuk pergi ke pantai bersama. Ethan terlihat sangat senang dan bermain dengan pasir dipinggir pantai bersama Lucia.Suasana di pantai begitu menyenangkan. Dariel dan Lucia duduk di pinggir pantai sambil menikmati keindahan laut yang bergerombolkan ombaknya. Mereka tersenyum melihat Ethan yang riang bermain-main dengan pasir. Dariel berusaha membuat istri dan anaknya merasa bahagia di tempat yang indah ini."Ethan benar-benar senang di sini," ujar Dariel sambil tersenyum melihat putranya."Iya, pantai memang salah satu tempat favoritnya," kata Lucia sambil mengelus kepala Ethan yang sedang asyik membangun benteng pasir."Kau juga terlihat senang di sini," ucap Dariel sambil menatap istrinya dengan penuh kehangatan.Lucia tersenyum. "Benar, udara pantainya begitu menyegarkan. Terima kasih sudah membawa kami ke sini."Mereka melanjutkan hari mereka dengan bermain air, menjelajahi pantai, dan menikmati waktu bersama. Dar

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 229

    “Kau membaca apa sayang?” Tanya Dariel yang setelah mandi langsung menghampiri istrinya meskipun dia masih menggunakan handuk kimono di badannya.Lucia yang melihat suaminya tersenyum tipis, “Aku sedang membaca novel saja, aku sedang jenuh saat ini.” Ucap Lucia dengan lembut.Dariel duduk di pinggiran kursi dengan menatap buku novel yang dibaca istrinya, “Malam pertama dengan sang CEO.” Gumam Dariel dengan menaikkan alisnya, “Kau membaca novel seperti ini Lucia?” Tanya Dariel terkekeh lalu mengambil buku novel yang dibaca istrinya.“Oh apa kau ingin gaya baru dalam hubungan kita Lucia?” Tanya Dariel menggoda Lucia.“Tidak.” Elak Lucia yang berusaha merebut kembali novel yang dipegang oleh suaminya dengan malu.Dariel terus menggoda Lucia hingga Lucia tersandung dan terjatuh ke ranjang dengan menarik Dariel hingga tubuh Dariel menindih Lucia.“Apa ini juga tertulis di novel ini sayang? Apakah kau ingin menggodaku saat hari masih belum petang?” Bisik Dariel yang menggetarkan hati Lucia.

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 228

    Kehidupan keluarga Dariel semakin hari semakin bahagia, terlebih Lucia saat ini tengah menikmati momen santai bersama putranya yang saat ini sudah pintar berlari dan mereka menikmati hari ini di taman belakang rumahnya..“Nyonya, nona Clara datang lagi.” Ucap pelayan Lucia padanya.Lucia yang mendengarnya tersenyum, “Bawa dia kemari.” Ucap Lucia dengan tenang.Meskipun dahulu ada rasa kekhawatiran terhadap Clara, namun saat ini Lucia dan Clara sudah berteman semenjak hari itu dia datang ke mansionnya.“Lucia, bagaimana kabarmu?” Tanyanya dengan ramah.Lucia tersenyum dan mengangguk, “Aku sangat baik, bagaimana dengan kuliahmu? Ku dengar kau melanjutkan kuliah S2.”Terkadang, kehidupan bisa memberikan kesempatan kedua yang menakjubkan. Seperti yang dirasakan Lucia saat ini, di mana pertemuan dengan Clara yang awalnya penuh ketegangan, kini berubah menjadi obrolan santai dan hangat di taman belakang rumahnya.“Aku baik-baik saja. Iya, aku lanjut S2 sekarang. Belum terlalu sulit, tapi cu

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status