Share

BAB 180

Author: Mayasa
last update Last Updated: 2023-11-25 21:44:45

Di belahan dunia yang lain, Lucia dan Dariel telah tiba di Hawai.

Mereka sampai tepat saat matahari baru menampakkan sinarnya di muka bumi.

Di tengah ketenangan pagi yang masih sejuk, Lucia dan Dariel melangkah keluar dari bandara dengan semangat yang membara. Udara pagi yang segar dan sinar mentari yang menyambut perjalanan baru mereka membuat semuanya terasa begitu mempesona.

"Mari kita nikmati matahari terbit yang indah ini, sayang," ucap Dariel sambil memandang langit yang mulai berubah dari warna gelap menjadi sorot keemasan yang hangat.

Lucia tersenyum, merasakan semangat baru yang membara. "Benar, ini momen yang sempurna untuk memulai petualangan baru kita di sini."

Mereka pun mencari spot yang ideal untuk menikmati keindahan matahari terbit, berharap bahwa awal perjalanan di Hawai akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Sesuatu yang bisa memberikan warna baru dalam kebersamaan mereka.

Mereka duduk di tepi pantai, pasir halus menyentuh kulit mereka, dan suara ombak yang me
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 181

    Hari ini adalah hari kepulangan Lucia dari bulan madunya, mereka benar-benar menikmati momen di hawai dengan sangat bahagia.Saat ini mereka berada di mobil untuk menuju ke bandara, senyum selalu terukir di wajah Lucia walaupun wajahnya sedikit pucat sekarang.Saat tiba ke bandara, Dariel membantu Lucia untuk turun dari mobil.“Kau dua hari ini masih terlihat lemas sayang, apa kau yakin kita kembali sekarang sayang? Perjalanan kita sangat jauh.” Ucap Dariel dengan khawatir.Dariel bisa melihat bahwa wajahnya terlihat pucat dan ada kelemahan yang tak biasa. Dia merasakan kekhawatiran dan ingin memastikan bahwa perjalanan pulang tidak akan memperburuk kondisi istrinya.Dariel menopang tubuh Lucia dengan lembut saat mereka berjalan menuju area keberangkatan. “Mungkin lebih baik jika kita periksa kondisimu di sana, sayang. Aku tidak ingin risiko apa pun terjadi padamu.” Suaranya penuh kekhawatiran.Mereka menuju area layanan medis di bandara, tempat tim medis memberikan perawatan dan peme

    Last Updated : 2023-11-27
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 182

    “Bela kehilangan bayinya.” Ucap tuan Kaizer saat mereka semua masuk ke dalam mobil.Mereka memutuskan menceritakannya pada Dariel dan Lucia setelah Lucia beberapa kali memaksa.Dariel dan Lucia terdiam mendengar berita yang begitu mendadak dan tragis itu. Ekspresi terkejut dan sedih tergambar jelas di wajah mereka saat mendengar kabar tersebut. Mereka terlihat kaget oleh kesedihan yang menimpa Bela dan Fedrick, juga merasa sedih karena kehilangan yang begitu besar.Tuan Abert, dengan suara yang penuh penyesalan, mencoba menjelaskan lebih lanjut tentang kejadian tragis yang baru saja terjadi. Mereka membagikan peristiwa pemakaman dan kesedihan yang menyelimuti suasana.“Sungguh tragis,” ucap Lucia dengan suara teredam, matanya terlihat berkaca-kaca. “Kami turut berduka cita atas kehilangan yang begitu besar ini.”Dariel, yang biasanya pendiam, menatap jauh ke depan, merenung sejenak sebelum akhirnya berkata, “Kami akan kesana setelah istirahat, karena Lucia butuh istirahat karena perja

    Last Updated : 2023-11-27
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 183

    Tiga minggu berlalu dengan cepat, seluruh aktivitas Dariel sebelumnya sudah mulai seperti biasanya.“Tuan ini beberapa dokumen yang perlu anda tanda tangani.” Ucap Victor sambil menyerahkan tumpukan dokumen ke meja Dariel.“Sudah tiga tumpukan dokumen yang sudah kau berikan hari ini.” Ucap Dariel dengan mendesah lelah.Dariel tampak sibuk dengan tanggung jawabnya setelah kembali dari bulan madu. Jumlah dokumen yang harus ditandatangani sepertinya terus bertambah, membuatnya merasa agak terbebani.“Apakah semuanya terkait dengan proyek yang sedang berjalan, Victor?” tanya Dariel sambil mencoba memilah dokumen-dokumen tersebut.Victor mengangguk, “Sebagian besar terkait dengan proyek konstruksi baru yang sedang kita garap, Tuan. Kami membutuhkan persetujuan Anda segera untuk memajukan tahapan selanjutnya.”Dariel mengangguk seraya memandang tumpukan dokumen dengan serius. "Baiklah, saya akan memeriksa ini secepat mungkin. Pastikan untuk mengatur pertemuan dengan tim proyek untuk membaha

    Last Updated : 2023-11-27
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 184

    “Kau hamil, Lucia?” Ucap Dariel dengan haru lalu mendekati istrinya dan langsung memeluk wanita itu dengan erat.Lucia yang mendapat pelukan dari suaminya itu tersenyum tipis. Wajanya masih pucat dan lemas akibat efek kehamilannya saat ini.“Terima kasih, terima kasih telah memberikan hadiah terindah in, Tuhani.” Ucap Dariel sambil menangis dan mengecup kepala istrinya berulang kali.Dariel merasakan kebahagiaan yang tak terkira mendengar kabar kehamilan dari Lucia. Kecemasan yang sebelumnya menghantui pikirannya seolah sirna seketika. Melihat keadaan istrinya yang masih lemas membuatnya merasa haru namun bersyukur.Dengan hati yang penuh terharu, Dariel mendekati Lucia yang terbaring di tempat tidur rumah sakit. Ia memeluk Lucia erat, merangkulnya dengan kasih sayang yang tak terbendung."Terima kasih, Lucia. Terima kasih telah memberikan hadiah terindah ini," ucap Dariel sambil meneteskan air mata kegembiraan dan haru. Ia mencium lembut kepala istrinya berulang kali, ekspresi rasa s

    Last Updated : 2023-11-28
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 185

    Kehamilan Lucia membawa kebahagiaan bagi semua orang, Celin, sepupu Lucia dengan semangat datang ke mansion begitu mendengar kabar kehamilan wanita itu. “Lucia!! Wow, kau hamil!!! Aku yang baru pulang dari London langsung datang menemuimu.” Ucap Celin dengan heboh sambil melepaskan kacamata hitamnya. Lucia tersenyum tipis melihatnya, “Kau sudah menemukan pasangan disana? Kau terlihat bahagia.” Tanya Lucia dengan lembut. “Mana ada, aku disana bermain judi dan senang-senang. Tapi aku berkenalan dengan pria bule disana. Oh so sexyyy, tapi bukan seleraku.” Ucap Celin dengan tenang. Lucia menggeleng pelan mendengar ucapan sepupunya itu, “Kau harus memikirkan masa depanmu, Celin. Kau sudah tiga puluh satu saat ini, dan bulan depan kau akan tiga puluh dua. Apa kau tak ingin menikah?” Tanya Lucia dengan lembut meskipun tahu pembahasan ini sangat sensitif, namun dia tak ingin Celin terjebak dalam dunia gelap seperti itu. Celin, sambil merebahkan diri di sofa dengan santainya, menatap langi

    Last Updated : 2023-11-28
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 186

    Atmosfer ruangan tersebut seketika berubah, Dariel dan Lucia saling pandang ketikan melihat ada ketertarikan di mata Celin saat menatap Ellard.“Maaf nona, apakah ada yang salah dengan saya?” Tanya Ellard dengan sopan karena mengetahui jika dia adalah sepupu Lucia saat ini sehingga dia tak bisa mengutarakan perasaan dinginnya ketika tatapan wanita itu cukup mengganggunya.Celin yang sadar dengan kebodohannya langsung bersikap tenang dan tersenyum tipis.“Tidak, hanya saja kau cukup enak di pandang jadi aku memandangmu, tolong jangan terlalu percaya diri.” Ucap Celin dengan tenang seolah dia membuat situasinya menyudutkan Ellard sekarang.Lucia yang mengetahui itu hanya menggeleng pelan dan Dariel tersenyum dalam.“Dia Celin, sepupu dari ayah kandung Lucia. Dia memang sedikit memiliki kepribadian yang menarik. Jangan sungkan Ellard,” Ucap Dariel dengan tenang.Ellard langsung menatap Dariel dan tersenyum. “Aku sudah terbiasa dengan wanita-wanita yang unik, itu tidak masalah bagiku,” uc

    Last Updated : 2023-11-29
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 187

    “Apakah kau sudah siap bertemu dengan ayah? Ayah akan tiba besok.” Ucap Angel pada Victor saat mereka bertemu untuk makan malam bersama saat ini. Victor memegang tangan Angel dan tatapan teduh, “Aku sudah siap, tapi apakah kau serius ingin hidup bersama orang biasa sepertiku, Angel? Aku ragu ayahmu menyetujui hubungan kita untuk melanjutkan ke hubungan yang lebih dalam.” Ucap Victor dengan senyum tipisnya. Victor, sambil memegang tangan Angel dengan penuh kelembutan, menyampaikan keraguan dan kekhawatirannya. Dia merasa tidak yakin apakah ayah Angel akan merestui hubungan mereka yang semakin serius. Namun, keputusan Victor untuk mempertanyakan hal ini menunjukkan keberaniannya dan ketulusannya. Dia ingin memastikan bahwa Angel mengerti kondisi yang mungkin terjadi di masa depan. Angel, dengan tatapan yang penuh keyakinan, melepaskan tangannya dari genggaman Victor sebentar. “Aku mencintaimu, Victor. Kau adalah seseorang yang telah memberikan banyak kebahagiaan dalam hidupku. Aku ak

    Last Updated : 2023-11-29
  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 188

    “Apakah Ellard sudah punya pasangan?” Tanya Celin pada Lucia saat mereka sedang makan siang berdua bersama di sebuah restoran.Lucia yang mendengar pertanyaan itu langsung menaikkan alisnya. “Aku tidak tahu, tapi sepertinya tidak.” Ucap Lucia pada Celin.Celin yang mendengarnya terlihat sangat semangat dan sumringah seolah itu jawaban yang dia tunggu.Lucia yang menyadari hal itu tampak bingung, “Ada apa, Celin? Kau menyukainya?” Tanya Lucia dengan penasaran.Celin yang mendapatkan pertanyaan itu langsung mengalihkan pandanganya ke arah lain dan berusaha menyembunyikan wajah bahagianya.“Tidak, hanya penasaran saja.”Ucap Celin berusaha untuk bersikap santai.Lucia tak percaya begitu saja, sepertinya ada sesuatu yang disembunyikan Celin darinya.“Jujur saja, rona wajahmu tak bisa di sembunyikan.” Ucapnya dengan tenang.Celin terkekeh mendengarnya, “Jangan menyudutkanku, aku hanya penasaran saja. Sungguh Lucia.” Ucap Celin dengan menatap Lucia serius.Celin mencoba menutupi perasaannya,

    Last Updated : 2023-12-03

Latest chapter

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   SELESAI

    Kabar kehamilan kedua Lucia disambut dengan penuh suka cita oleh semua orang.Bahkah saat mendengar ibunya mengandun seorang adik, Ethan tampak sangat senang dan berharap adiknya perempuan agar bisa dia jaga dan sayangi sepenuhnya.“Kapan adik akan muncul, bu?” Tanya Ethan dengan begitu antusias.“Adikmu akan lahir ketika kandungan ibu sudah mencapai sembilan bulan.” Jelas Lucia dengan penuh kelembutan pada putranya.“Lalu sekarang sudah berapa bulan? Aku sungguh tak sabar ingin menggendong adik.” Ucap Ethan dengan semangat.“Ini kemungkinan memasuki minggu ke lima, jadi kau harus bersabar. Okey?” Ucap Lucia sambil mengecup kening istrinya dengan penuh kasih sayang.Ethan begitu bersemangat menunggu kehadiran adiknya yang diinginkannya. Setiap hari, ia terus menanyakan kapan adiknya akan lahir, dan kegembiraan serta antusiasme dalam suaranya tak terbendung."Minggu ke lima? Artinya adik akan datang dalam tujuh bulanan lagi, benar?" tanya Ethan dengan riang, matanya berbinar-binar."Ya

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 235

    “Ceritakan pada kami, sebenarnya apa yang terjadi?” Tanya Dariel dengan serius pada Vinn.Sebagai orang yang mengenal Vinn cukup lama, Dariel terkejut ketika Vinn sudah memiliki putri sebesar putranya bahkan Vinn belum menikah.Namun, Vinn terlihat menunduk seperti penuh penyesalan. “ A-amira adalah kekasih saya, kami memang berencana ingin melangsungkan hubungan yang lebih serius, namun saat ibu angkatku mengetahuinya, dia tak setuju dengan Amaria karena menganggap Amaria hanya konsultan hukum junior yang tak terpandang. Anda tahu bagaimana ibu angkat saya tuan dan saya tidak mungkin melawan wanita yang telah merawat saya.” Dariel yang mendengar itu mendesah, “Lalu kenapa kau terlihat begitu menyesal? Bukankah hari ini adalah bagian dari pilihanmu?” Ucap Dariel dengan tenang.“S-saya saya tidak tahu jika Amaria waktu itu mengandung, jika aku tahu dia mengandung tentu aku akan berusaha keras mempertahankannya.”Lucia yang mendengar itu merasa tampak kecewa, “Aku sebagai wanita kecewa

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 234

    Obrolan Lucia dengan ibu Cila, yang bernama Amira tersebut berlangsung cukup akrab, ternyata mereka memiliki hobby yang sama.“Aku melihat kartu nama mu, pekerjaanmu sebagai konsultan hukum. Apa itu benar?” Tanya Lucia dengan ramah."Mendengar tentang pekerjaanmu sebagai konsultan hukum membuatku tertarik, Amira. Aku sendiri bukan konsultan hukum, tetapi aku memiliki minat yang besar terhadap hukum dan berbagai topik terkait. Aku sangat menghargai profesi seperti yang kamu lakukan," ucap Lucia dengan penuh antusiasme.Amira mengangguk, terlihat senang menemukan seseorang yang bisa diajak berbicara tentang minatnya. "Sama-sama, Lucia. Memang menarik memiliki kesamaan minat seperti ini. Apakah kamu sering membaca atau mempelajari topik hukum secara mendalam?""Ya, aku suka membaca dan memperluas pengetahuan saya tentang hukum akhir-akhir ini, meskipun tidak bekerja di bidang tersebut. Aku percaya pengetahuan hukum sangat berguna dalam berbagai aspek kehidupan," jelas Lucia sambil tersen

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 233

    “Terima kasih, om, tante, Ethan. Karena membantuku.” Ucap Cila dengan wajah polosnya. Baru kali ini dia dibantu saat dirinya dibully, selama ini semua orang seolah tutup mata bahkan ibunya sendiri tidak mampu melindunginya karena yang membullynya adalah orang-orang yang memiliki kekuasaan yang tinggi.Dariel yang melihat gadis kecil itu tampak tersenyum, “Bukan apa-apa, sweety. Dimana orang tua mu? Apakah kau akan dijemput?” Tanya Dariel dengan lembut.Cila mengangguk, “Ibuku akan menjemput saat istirahat nanti, dia masih bekerja jadi tak bisa menjemput tepat waktu. Tapi aku tak apa, om. Aku akan menunggunya seperti biasa.” Ucap Cila dengan tenang.Lucia yang melihat keberanian di mata gadis itu langsung terenyuh, anak sekecil ini sudah bisa memahami keadaan orang tuanya. Apalagi

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 232

    “Aduh! Kenapa kamu mendorong Cila!” Teriak anak kecil dengan berani pada segerombolan anak kecil yang seusianya. “Hei, kau anak yang tak punya ayah itu kan? Kenapa kau bisa sekolah disini. Inikan sekolah bermain elite.” Tanya anak laki-aki tersebut pada gadis kecil bernama Cila. “Memang jika tak punya ayah aku tak bisa bersekolah, ha? sini kalau berani jangan mainnya keroyokan dong.” Ucapnya tanpa rasa takut sekalipun. anak-anak laki-laki itu langsung menjambak rambut anak gadis itu dengan keras dan merundungnya dengan tawa yang cukup keras. Ethan, dia yang sedang menunggu ibunya menjemputnya merasa terganggu dengan perundungan tersebut. Dengan berani dia langsung menolong gadis kecil itu yang tampak ingin menangis namun ditahan agar lawannya tak semakin menyiksanya. Situasi itu membuat Ethan merasa tidak enak hati. Dengan langkah mantap, dia mendekati anak-anak yang sedang merundung Cila. Meskipun merasa agak takut, dia bertekad untuk membantu. "Diam kalian!" teriak Ethan deng

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 231

    Tahun pertama Ethan memasuki waktu sekolahnya, saat usia tiga tahun ini Lucia memutuskan untuk mendaftar ke sekolah bermain agar Ethan bisa bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya.Ethan yang baru pertama kali ikut kelas ini hanya memegang tangan ibunya dengan erat, Lucia yang melihat itu tersenyum. “Jangan takut, mereka adalah temanmu semua. Ayo bergabunglah dengan mereka.” Ucapnya dengan lembut pada putranya tersebut.Saat melihat Ethan yang agak ragu-ragu di hari pertamanya di sekolah bermain, Lucia mencoba memberikan dukungan dan semangat padanya. Dia meraih tangan kecil Ethan dengan lembut, merasa getaran kecil dari kecemasan yang dipancarkan anaknya."Kamu akan memiliki waktu yang menyenangkan di sini, nak. Mereka semua adalah temanmu yang baru," ucap Lucia dengan lembut sambil tersenyum menghi

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 230

    Sesuai dengan janji Dariel, saat ini dia mengajak istri dan anaknya untuk pergi ke pantai bersama. Ethan terlihat sangat senang dan bermain dengan pasir dipinggir pantai bersama Lucia.Suasana di pantai begitu menyenangkan. Dariel dan Lucia duduk di pinggir pantai sambil menikmati keindahan laut yang bergerombolkan ombaknya. Mereka tersenyum melihat Ethan yang riang bermain-main dengan pasir. Dariel berusaha membuat istri dan anaknya merasa bahagia di tempat yang indah ini."Ethan benar-benar senang di sini," ujar Dariel sambil tersenyum melihat putranya."Iya, pantai memang salah satu tempat favoritnya," kata Lucia sambil mengelus kepala Ethan yang sedang asyik membangun benteng pasir."Kau juga terlihat senang di sini," ucap Dariel sambil menatap istrinya dengan penuh kehangatan.Lucia tersenyum. "Benar, udara pantainya begitu menyegarkan. Terima kasih sudah membawa kami ke sini."Mereka melanjutkan hari mereka dengan bermain air, menjelajahi pantai, dan menikmati waktu bersama. Dar

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 229

    “Kau membaca apa sayang?” Tanya Dariel yang setelah mandi langsung menghampiri istrinya meskipun dia masih menggunakan handuk kimono di badannya.Lucia yang melihat suaminya tersenyum tipis, “Aku sedang membaca novel saja, aku sedang jenuh saat ini.” Ucap Lucia dengan lembut.Dariel duduk di pinggiran kursi dengan menatap buku novel yang dibaca istrinya, “Malam pertama dengan sang CEO.” Gumam Dariel dengan menaikkan alisnya, “Kau membaca novel seperti ini Lucia?” Tanya Dariel terkekeh lalu mengambil buku novel yang dibaca istrinya.“Oh apa kau ingin gaya baru dalam hubungan kita Lucia?” Tanya Dariel menggoda Lucia.“Tidak.” Elak Lucia yang berusaha merebut kembali novel yang dipegang oleh suaminya dengan malu.Dariel terus menggoda Lucia hingga Lucia tersandung dan terjatuh ke ranjang dengan menarik Dariel hingga tubuh Dariel menindih Lucia.“Apa ini juga tertulis di novel ini sayang? Apakah kau ingin menggodaku saat hari masih belum petang?” Bisik Dariel yang menggetarkan hati Lucia.

  • MENIKAHI PRIA LUMPUH   BAB 228

    Kehidupan keluarga Dariel semakin hari semakin bahagia, terlebih Lucia saat ini tengah menikmati momen santai bersama putranya yang saat ini sudah pintar berlari dan mereka menikmati hari ini di taman belakang rumahnya..“Nyonya, nona Clara datang lagi.” Ucap pelayan Lucia padanya.Lucia yang mendengarnya tersenyum, “Bawa dia kemari.” Ucap Lucia dengan tenang.Meskipun dahulu ada rasa kekhawatiran terhadap Clara, namun saat ini Lucia dan Clara sudah berteman semenjak hari itu dia datang ke mansionnya.“Lucia, bagaimana kabarmu?” Tanyanya dengan ramah.Lucia tersenyum dan mengangguk, “Aku sangat baik, bagaimana dengan kuliahmu? Ku dengar kau melanjutkan kuliah S2.”Terkadang, kehidupan bisa memberikan kesempatan kedua yang menakjubkan. Seperti yang dirasakan Lucia saat ini, di mana pertemuan dengan Clara yang awalnya penuh ketegangan, kini berubah menjadi obrolan santai dan hangat di taman belakang rumahnya.“Aku baik-baik saja. Iya, aku lanjut S2 sekarang. Belum terlalu sulit, tapi cu

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status