Share

(DS) Jatuh Cinta yang Indah

"Silahkan cium." Danzel menagih perkataan istrinya, di mana Lachi sudah memasang raut muka kaku dan gugup.

"Aku hanya bercanda," cicit Lachi pelan, menjauh sedikit saat Danzel mencondongkan wajah ke arahnya.

"Cium." Danzel tiba-tiba menarik Lachi, membuat perempuan itu berakhir duduk di atas pangkuannya. Dia mendekatkan wajah ke wajah Lachi, menuntut supaya istrinya menciumnya.

'Aku lupa jika dia tipe yang tidak bisa diajak bercanda dan sangat pemaksa.' batin Lachi, menatap Danzel malu-malu. "Kalau begitu, tu-tutup matamu."

"Humm." Danzel menurut, menutup matanya.

Lachi menarik napas panjang lalu mengeluarkan secara perlahan. Hanya sekedar mencium Danzel, tetapi dia begitu gugup. Bahkan kini punggungnya sudah terasa panas, membakar.

'Ayolah, Lachi. Ini hanya mencium, kamu dan Mas Danzel sudah pernah melakukan hal lebih dari ini. Cuma mencium, kamu pasti bisa.' batin Lachi, mensugesti dirinya supaya dia pede untuk mencium suaminya.

Tangan lembut Lachi menangkup pipi Danzel, dia men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Mom's Kafi Fairuz
aelah mochiiiii
goodnovel comment avatar
Allya Shakilla
hahaha bisa ae lachi bahasnya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status