Share

[57]

Adnan sudah pernah memasuki kamar Cinta. Sebelum keduanya menikah pun, ia sempat beberapa kali masuk untuk membangunkan istrinya. Namun setiap kali memasuki area pribadi istrinya itu, hatinya selalu dibuat berbunga melihat bukti betapa dalamnya rasa cinta yang dimiliki sang istri untuk dirinya.

“Katanya mau mandi?” tanya Cinta, mendekati Adnan yang kini tengah memandangi bingkai foto yang ia tanam pada dinding-dinding kamarnya.

“ini waktu Mas pertama kali diangkat jadi CEO ya?”

“Eum, kan ada note-nya dibawah.” Jawab Cinta sembari menunjuk akrilik bertuliskan momen yang menjelaskan kapan tepatnya potret Adnan diambil.

“Selain ini masih ada lagi nggak, Yang?”

“Di lemari kecil yang di atas meja itu.. Disana isinya album foto Mas Adnan.”

Adnan pun terperangah. “Sebanyak itu, Yang?”

“Ya kan memori HP-ku nggak muat buat nampung semua foto kamu, Mas.”

Cinta memang segila itu jika menyangkut Adnan. Kamera ponselnya selalu standby untuk mengabadikan wajah pria yang dirinya cintai. Tak hanya Ad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status