Share

bab 27

Bab 27 Cih, cinta katabya

"Sial!" rutuk Gani dalam hatinya. Ia, benar-benar merutuki ucapannya yang tadi mengancam Mahira. Sudah dua jam lebih dia di dalam mobil bersama Mahira. Dirinya begitu tersiksa saat ini.

Diam-diam, Gani melirik Mahira. Terdengar bahwa napas Mahira sudah lembut teratur, pertanda Mahira sudah terlelap.

Gani mengibas-ngibaskan tangannya ke depan wajah Mahira, ia memastikan bahwa Mahira sudah terlelap atau belum. Ternyata, Mahira tak merespon. Gani sedikit bernapas lega karena menyangka Mahira sudah benar terlelap.

Dengan perlahan, Gani membuka pintu. ia bergerak dengan perlahan sekali agar Mahira tidak terbangun.

Saat Gani turun, Mahira membuka matanya. Sedari tadi, Mahira sama sekali tak tertidur. Ia hanya memejamkan matanya. Rasanya terlalu memuakan berada dekat dengan mantan suaminya.

Ia mencabut kunci mobil lalu keluar dari mobil. Ia, terus berjalan kedalam rumah tanpa menoleh lagi ke belakang. Raganya terlalu lelah. Ia ingin secepatnya mengistirahtkan diri,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status